"Diperkirakan kita untuk awal ini akan menggarap setengah hektar terlebih dahulu, untuk yang 7.000 hektare nanti kita ini akan bagi-bagi biar semua kebagian dan bisa menggarap apa yang diberikan kebijakan barusan," kata Adi Mulyono.
Adi menambahkan, kedepan dari ribuan lahan tersebut akan ditanami berbagai tanaman yang menghasilkan dan bermanfaat bagi masyarakat, seperti ditanami pohon kopi, jeruk, alpukat, pepaya, pisang, cabai, alpukat dan jenis tanaman lainnya.
"Tentu tanaman ini merupakan tanaman yang nantinya pohon tersebut tidak ditebang, bisa tanaman keras dan tanaman musiman. Insyaallah dalam waktu yang dekat, program ini bisa dijalankan dengan baik seperti apa yang sudah dijalankan di Cianjur," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono