"Saya berharap cagar budaya yang ada di Ciamis semakin banyak yang ditetapkan, karena dengan penetapan cagar budya akan memperkuat situs-situs yang ditetapkan terkait sengketa-sengketa hukum yang mengenai situs-situs tersebut," kata Yeni.
Hal yang sama disampaikan oleh keluarga besar Keraton Selagangga sekaligus Wawakil Kerajaan Galuh, Raden Hanif. Dirinya menyambut baik dengan adanya pamong budaya ini karena para budayawan ini merupakan salah satu ujung tombak pertahanan budaya bangsa Indonesia.
"Tentunya pamong budaya ini sangat memahami nilai-nilai luhur yang senantiasa bisa di sosialisasikan kepada generasi muda bangsa," ujar Raden Hanif.
Ia menjelaskan, pamong budaya ini merupakan salah satu inisiator terbentuknya penerbitan buku yang membahas seribu situs di Kabupaten Ciamis.
"Ini merupakan salah satu hal nyata di Kabupaten Ciamis yang akan mengangkat nama besar Tatar Galuh Ciamis secara nasional maupun internasional. Dan ini merupakan aset nilai sejarah kebanggaan kita semua yang patut kita lestarikan," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono