get app
inews
Aa Text
Read Next : VIDEO: Ritual Gubuk Cinta Suku Kreung Kamboja, Tradisi untuk Anak Perempuan Memilih Calon Suami

Negara Komunis yang Masih Ada hingga saat Ini, Ada Tetangga Indonesia

Senin, 12 September 2022 | 17:26 WIB
header img
Negara Komunis yang Masih Ada hingga saat Ini, Sebagian Besar Berada di Benua Asia. (Foto: Reuters)

TASIKMALAYA, iNewsCiamisRaya.idNegara komunis yang masih ada hingga saat ini di dunia tinggal 5 negara.Dua negara komunis yang masih ada hingga saat ini merupakan tetangga Indonesia.

Komunisme adalah paham atau ideologi ekonomi dan politik yang menerapkan sistem tanpa batas. Dengan ideologi komunis ini, distribusi kekayaan dan sumber daya harus lebih merata.

Pemerintah yang menganut paham komunis memastikan setiap warganya mendapatkan bagian yang sama, sehingga kekuasaan mutlak ada di tangan pemerintah.

Komunisme di Indonesia merupakan paham terlarang. Aturan tersebut tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 1999.

Berikut ini negara komunis yang masih ada hingga saat ini yang dirangkum dari berbagai sumber, Senin (12/9/2022).

1. Korea Utara

Negara komunis yang masih ada hingga saat ini yang pertama ada Korea Utara (Korut).

Negara yang dipimpin oleh Kim Jong-un ini menjadi negara penganut paham komunis atau Juche.

Paham Juche resmi menjadi ideologi Korea Utara pada 1970 dan dilanjutkan hingga sekarang. Dengan paham ini negara memiliki kendali penuh atas ekonomi dan politik.

Bahkan Korea Utara berhasil menjadi negara komunis yang terisolasi di dunia. Selain itu masyarakat Korea Utara hidup di bawah kepemimpinan otoriter Kim Jong-un.

Segala informasi yang masuk ke negaranya dikontrol ketat, warga bahkan tak memiliki akses untuk terhubung ke dunia luar.

2. China

Negara komunis yang masih ada hingga saat ini yang kedua adalah China. Tiongkok atau China merupakan negara komunis terbesar di dunia. China menjadi negara komunis setelah peristiwa Revolusi Komunis China pada 1946 yang dipimpin Mao Zedong dari Partai Komunis China (PKC).

Kendati menganut paham komunis, negara Tirai Bambu itu gencar membuka peluang bagi para pemodal asing.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut