JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id - Makam Wali Songo merupakan destinasi wisata religi yang sering dikunjungi, terutama pada waktu-waktu tertentu seperti menjelang bulan Ramadan atau saat bulan Ramadan tiba.
Makam Wali Songo bukan hanya menjadi tempat wisata sejarah, tetapi juga menjadi pusat spiritual dan refleksi bagi umat Islam, terutama pada waktu-waktu khusus seperti menjelang dan selama bulan Ramadan.
Deretan makam para waliyullah atau Wali Songo ini tersebar di beberapa lokasi di Pulau Jawa, dengan lima di antaranya terletak di Jawa Timur. Para Wali Songo dikenal sebagai tokoh-tokoh yang memainkan peran penting dalam penyebaran agama Islam di wilayah Jawa pada abad ke-14 dan ke-15.
Berikut ulasan singkat mengenai sembilan tempat wisata religi yang merupakan makam para Wali Songo yang dilansir dari laman ayosurabaya.
Tempat Wisata Religi Wali Songo
1. Sunan Ampel
Komplek Makam Sunan Ampel. Foto: Instagram/@anas_assyathiri
Makam Sunan Ampel atau Raden Rahmat berada di Kota Surabaya, Jawa Timur tepatnya di Jalan Ampel Masjid Nomor 53, Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir.
Lokasinya merupakan bagian dari kompleks Masjid Ampel, masjid yang dibangun oleh Sunan Ampel bersama dua sahabatnya, Mbah Sholeh dan Mbah Sonhaji, serta dibantu oleh para santrinya. Masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pendidikan Islam di masa lalu dan hingga saat ini. Makam ini dapat dikunjungi 24 jam.
2. Sunan Gresik
Makam Sunan Gresik. Foto: Instagram/@im_lailatul1911
Lokasi Makam Sunan Gresik atau Syekh Maulana Malik Ibrahim terletak di Jalan Malik Ibrahim Nomor 52-62, Desa Gapuro Sukolilo, Kelurahan Bedilan, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Berada di sebuah area yang luas tempat ini memungkinkan untuk menerima rombongan peziarah yang banyak dan tempat ini dapat diakses 24 jam.
3. Sunan Giri
Komplek Makam Sunan Giri. Foto: Instagram/@ulusz_putraimpian
Makam Sunan Giri atau Raden Paku berlokasi di Jalan Sunan Giri, Dusun Giri Gajah, Desa Giri, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Makam ini terletak di sebuah lokasi yang strategis di atas bukit. Dengan cungkup berarsitektur Jawa menambahkan nilai historis dan keindahan arsitektural pada tempat ini.
Makam Sunan Giri memiliki makna yang dalam dalam sejarah dan kehidupan masyarakat sekitar, terutama pada masa Sunan Giri dan keturunannya, di mana makam ini menjadi pusat pemerintahan. Makam ini dapat dikunjungi 24 jam.
Editor : Asep Juhariyono