JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id - Menurunkan kolesterol sebenarnya dapat dilakukan dengan cara-cara yang relatif mudah. Ada beberapa langkah sederhana yang dapat membantu menurunkan kolesterol.
Data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menunjukkan bahwa lebih dari 70 juta orang dewasa di Amerika Serikat memiliki kolesterol tinggi. Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke. Selain itu, untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat dan pencegahan penyakit.
Dari jumlah tersebut, hanya 1 dari 3 orang yang memiliki kondisi yang terkendali. Selain itu, kurang dari separuhnya, mendapatkan pengobatan.
Orang yang memiliki kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dua kali lipat dibandingkan orang dengan kadar kolesterol sehat. Kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di dalam pembuluh darah, yang pada akhirnya dapat menyebabkan penyakit jantung koroner.
Lantas, bagaimana cara mudah untuk membantu menurunkan kolesterol tanpa konsumsi obat-obatan? Dilansir dari heathline, berikut ulasan mengenai cara mengendalikan kadar kolesterol.
Cara Menurunkan Kolesterol
1. Perhatikan Nutrisi
Mengurangi konsumsi lemak jenuh, seperti keju, daging berlemak, kuning telur dan susu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
2. Pertahankan Berat Badan
Sedikit saja berat badan bertambah dapat menyebabkan kadar kolesterol tinggi. Untungnya, jika Anda kelebihan berat badan, Anda tidak harus kehilangan semuanya.
Obesity Action Coalition mengungkapkan, menurunkan berat badan sebesar 5 hingga 10 persen dapat memiliki dampak terhadap penurunan kadar kolesterol secara besar-besaran.
Anda menambah dan menurunkan berat badan berdasarkan apakah Anda mengonsumsi lebih banyak atau lebih sedikit kalori daripada yang Anda bakar setiap hari. Cari tahu berapa kebutuhan kalori harian Anda dengan menggunakan kalkulator rencana makanan praktis dari Departemen Pertanian AS (USDA).
3. Olahraga
Meskipun Anda tidak punya kelebihan berat badan, berolahraga secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi. Ini dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
Ahli Bedah Umum AS merekomendasikan olahraga setidaknya dua jam 30 menit seminggu , yaitu sekitar 30 menit sehari, lima hari seminggu. Bahkan sedikit aktivitas fisik pun dapat membantu. Cobalah berjalan kaki 10 menit saat istirahat makan siang atau naik tangga daripada lift.
4. Pelajari Silsilah Keluarga
Riwayat keluarga dapat mempengaruhi risiko seseorang terkena kolesterol tinggi dan penyakit jantung. Jika ada riwayat kolesterol tinggi, diabetes, obesitas, aterosklerosis, atau sindrom metabolik dalam keluarga, maka risiko seseorang untuk mengalami kondisi tersebut juga dapat meningkat. Penting untuk mengetahui riwayat kesehatan keluarga dan berbicara dengan kerabat untuk memahami faktor risiko yang mungkin ada.
Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan salah satu kondisi tersebut, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat membantu mengevaluasi risiko kesehatan secara menyeluruh, termasuk pemeriksaan kadar kolesterol, dan merencanakan strategi gaya hidup yang sesuai untuk mengelola risiko tersebut.
5. Hilangkan Lemak Trans
Lemak trans meningkatkan kolesterol “jahat” dan menurunkan kolesterol “baik”. Mereka sering ditemukan dalam makanan yang digoreng serta makanan panggang yang dikemas secara komersial, seperti kue dan kerupuk.
Jumlah lemak trans dalam makanan telah menurun sejak saat itu FDA mengeluarkan peringatan awal terhadap lemak trans pada 2013. Keputusan tersebut menetapkan bahwa jenis lemak trans produksi yang ditemukan dalam makanan kemasan, yang disebut minyak terhidrogenasi parsial, tidak “secara umum diakui sebagai aman” (GRAS).
Pastikan untuk memeriksa daftar bahan pada makanan kemasan apa pun yang Anda pilih. Pastikan persentase lemak transnya nol gram dan daftar bahannya tidak mengandung minyak terhidrogenasi.
6. Makan Buah, Kacang-kacangan, dan Sayur
Kacang-kacangan dan alpukat merupakan sumber lemak tak jenuh yang baik dan bisa dijadikan camilan sehat. Semua kategori makanan ini kaya akan serat larut, yang memerangkap kolesterol dan membantu tubuh menghilangkannya, seperti buah-buahan, sayuran dan kacang polong.
7. Berhenti Merokok
Merokok merupakan faktor risiko utama kolesterol tinggi dan penyakit jantung. Merokok tembakau menyebabkan arteri mengeras dan menyebabkan aterosklerosis. Ini juga membuat dinding arteri menjadi kasar, sehingga kolesterol lebih mudah menempel dan mulai membentuk plak.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews dengan judul "7 Cara Mudah Menurunkan Kolesterol, Tanpa Konsumsi Obat-obatan"
Editor : Asep Juhariyono