CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Ciamis pada Senin (3/10/2022) menyebabkan longsor di Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis.
Bencana alam tanah longsor mengakibatkan akses jalan penghubung antar desa tertutup dan 10 rumah di Desa Nasol terkena dampak.
Menurut data dari Kantor Kepala Desa Nasol, titik longsor yang paling parah terjadi di Dusun Cikuda, Dusun Desa, Dusun Batumalang dan Desa Palasari. Sebanyak 20 titik longsor yang mengancam sedikitnya 10 rumah warga yang dihuni oleh lebih dari 30 Jiwa.
Kesepuluh rumah tersebut mengalami kerusakan baik ringan, sedang maupun berat. Sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Seperti di Dusun Cikuda, tebing setinggi lebih kurang 8 meter longsor dan menuntup akses jalan. Warga dibantu relawan dan TNI, bergotong royong membersihkan material longsor untuk membuka akses jalan yang tertutup material longsor.
Salah seorang warga Dusun Cikuda, Oman (43) mengatakan, sebelum terjadi longsor dirinya merasakan adanya getaran. Saat kejadian wilayah sedang diguyur hujan deras.
“Saya sedang di rumah kerasa ada getaran. Tidak terdengar adanya suara longsor karena gak kedengaran saking derasnya hujan. Dikira gak ada apa-apa, setelah saya lihat keluar ternyata ada longsor,” kata Oman, Selasa (4/10/2022).
Ia menuturkan, kendati dihantui kekhawatiran terjadinya longsor susulan, ia akan tetap tinggal di rumahnya. Namun jika terjadi hujan deras, ia pun akan mengungsi ke rumah tetangganya yang dinilai aman dari longsoran.
“Ya sementara lagi dipikir-pikir dulu mau ngungsi ke mana, soalnya punya sodara kan pada jauh. Kalau terjadi hujan terus paling saya nginep di bawah sama yang punya warung dan bengkel,” ujarnya.
Editor : Asep Juhariyono