VIDEO: KPA Kabupaten Ciamis Ajak Generasi Muda Jauhi Perilaku yang Akibatkan Terkena AIDS

CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Memperingati hari AIDS sedunia, Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Ciamis menggelar sosialisasi pencegahan penyakit AIDS kepada para generasi muda, Kamis (1/12/2022).

Sosialisasi tersebut sebagai salah satu upaya untuk menyelamatkan generasi muda Kabupaten Ciamis dari tertular penyakit AIDS.

Baca Juga

Pipa Transmisi Air Baku Terputus Luapan Sungai Citanduy, Layanan PDAM Tirta Galuh Ciamis Terganggu

Sosialisasi yang diselenggarakan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis ini diikuti oleh puluhan siswa perwakilan dari 26 SMA/SMK se-Kabupaten Ciamis.

Pada kegiatan tersebut dilaksanakan pengukuhan duta KPA untuk mempromosikan pencegahan penyakit HIV AIDS kepada generasimuda.

Kepala Kesekretariatan KPA Kabupaten Ciamis, Andi Ali Fikri, mengatakan, dengan berkolaborasi dengan sekolah-sekolah, pihaknya berharap para generasi muda ini bisa memberikan pemahaman kepada sesamanya tentang perilaku yang dapat menyebabkan tertular HIV AIDS.

Baca Juga

Banjir Luapan Sungai Citanduy di Dusun Cikopeng Ciamis Mulai Surut 

“Alhamdulillah kita punya ide dan mencetuskan bahwa setiap satu sekolah harus punya duta AIDS. Dengan demikian, ke depan akan dijadikan sebagai wadah informasi pencegahan bahkan penanganan," kata Andi.

Ia menuturkan, sosialisasi pencegahan penyakit AIDS ini sangat penting, bahkan didiagnosis tidak hanya di SMA saja melainkan di SMP juga. Rencananya pada 2023 nanti dilaksanakan juga sosialisasi kepada siswa tingkat SMP.

"Di 2023 nanti kita akan menggabungkan dari siswa SMP, SMA, perangkat desa, kecamatan dan Kemenag untuk mendeklarasikan bersama bahwa Kabupaten Ciamis mulai 2030 akan mulai menekan tidak ada lagi laju virus HIV/AIDS," ujarnya.

Baca Juga

3 Desa di Panumbangan Dikepung Banjir Luapan Sungai Citanduy, Ratusan Rumah Terendam

Andi menjelaskan, jumlah Lelaki Seks Lelaki (LSL) di Kabupaten Ciamis cukup besar. Kemudian masalah perilaku dan pergaulan pasca keluar dari sekolah menjadi temuan dasar yang harus disikapi oleh KPA.

"Temuan-temuan ini sangat mengkhawatirkan maka hari ini harus ditindak. Preventif lah kita. Karena tugas KPA dua diantaranya promotif dan preventif, kalau kuratif dan rehabilitatif itu tugasnya dinas kesehatan dan dinas-dinas,"

Andi menambahkan, dengan sosialisasi tersebut merupakan salah satu upaya pencegahan sebagai tugas dan fungsi KPA.

Baca Juga

Tembok Tebing Kolam Runtuh, Rumah Dadan di Ciamis Nyaris Ambruk

"Kami berharap dengan dikukuhkannya duta KPA di tingkat sekolah ini bisa saling berkolaborasi menyelamatkan generasi," pungkasnya.