Diterjang Longsor, Rumah Warga di Gunungsari Ciamis Terancam Roboh Akibat Pondasi Menggantung

CIAMIS, CiamisRaya.iNews.id – Rumah milik Jajuli, warga Dusun Desa RT 06 RW 02, Desa Gunungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, kini dalam kondisi mengkhawatirkan. Pondasi bagian belakang rumah tersebut menggantung akibat tanah yang tergerus longsor setelah hujan deras yang mengguyur wilayah itu pada Jumat (16/5/2025) sore sekitar pukul 16.15 WIB.

Peristiwa itu terjadi setelah tebing dan tembok belakang rumah ambrol, menyebabkan tanah penopang pondasi rumah terbawa air hujan. Kini, bangunan rumah berada dalam ancaman serius karena tidak lagi memiliki penyangga yang kuat di bagian belakangnya.

Baca Juga

Longsor Timbun Saluran Irigasi Asna Ciamis, Pasokan Air Lima Desa di Kaki Gunung Sawal Terputus

“Kondisinya sangat berbahaya. Pondasi rumah sudah menggantung tanpa penopang, sangat rentan roboh,” ungkap Kepala Desa Gunungsari, Eman Sulaiman, saat dikonfirmasi, Sabtu (17/5/2025).

Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sejak pukul 14.00 WIB hingga malam hari dan menyebabkan longsor di beberapa titik di wilayah Desa Gunungsari. Salah satunya menimpa rumah Jajuli yang berada di lereng, sekitar 250 meter dari titik longsor sebelumnya yang menimpa saluran irigasi Asna pada Selasa (13/5/2025) malam.

Meskipun situasi mengkhawatirkan, keluarga Jajuli yang terdiri dari empat anggota belum mengungsi. Namun pihak desa telah mengimbau agar mereka segera mencari tempat tinggal sementara jika hujan kembali turun.

Baca Juga

7 Rumah di Lokasi Longsor Panawangan Ciamis Mendesak untuk Direlokasi

“Kami sudah minta keluarga untuk siaga dan segera mengungsi ke rumah kerabat bila cuaca kembali memburuk,” imbuh Eman.

Warga bersama aparat desa, kecamatan, TNI, Polri, relawan Tagana, serta tim Kampung Siaga Bencana (KSB) telah turun tangan membantu penanganan darurat. Gotong royong dilakukan untuk memperkuat struktur bangunan yang terdampak.

Sementara itu, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis sudah melakukan peninjauan dan assessment terhadap kondisi rumah Jajuli.

Baca Juga

Jalur Pamarican–Langkaplancar Bisa Dilintasi Kembali Usai Tertutup Longsor

Menurut Eman, bantuan yang sangat dibutuhkan saat ini adalah material darurat seperti kayu dan bambu untuk menopang bagian rumah yang rawan ambruk, serta terpal untuk melindungi area longsoran dari hujan lanjutan dan rembesan air.

“Kami juga mengantisipasi potensi longsor susulan, karena kondisi tanah masih labil,” tutupnya.

Editor : Asep Juhariyono