CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Akses jalan Jangalaharja-Rancah sempat putus total menyusul terjadinya longsor dan runtuhnya rumpun bambu (dapuran awi) yang menimbun ruas jalan di Dusun Cihaurgeulis RT 07 RW 20 Desa Kawunglarang, Rancah, Ciamis saat hujan deras disertai angin kencang, Sabtu (03/02/2024) sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Puluhan mobil sempat terjebak macet dari kedua arah, baik dari arah Rancah menuju Jangalaharja maupun sebaliknya.
Runtuhan rumpun bambu sempat menimpa sebuah mobil bak terbuka. Namun hanya mengalami kerusakan ringan bagian depannya.
“Sementara sopirnya dan penumpang selamat. Mobil bak terbuka hanya rusak ringan di bagian depannya,” ujar H Akaw, seorang pengusaha dan pembina UMKM Ciamis kepada iNewsCiamisRaya.id, Sabtu (03/02/2024).
Mobil yang dikemudikan H Akaw dengan dua penumpang (seorang narasumber dan seorang petugas IT) termasuk salah satu dari puluhan mobil yang terjebak dari arah Jangalaharja menuju Rancah.
Waktu kejadian menurut H Akaw sedang dalam perjalanan dari Kecamatan Subang Kuningan menuju Ciamis lewat Jangalaharja Rancah.
“Saya dan tim usai memberikan pelatihan UMKM di Desa Bojong Subang Kabupaten Kuningan. Mau pulang ke Ciamis, tapi malah terjebak macet karena ada longsor di Kawunglarang. Pas kejadian memang hujan lebat,” katanya.
Menurut H Akaw tebing runtuh berikut rumpun bambu menutup jalan. Jalan tertutup total tidak bisa dilewati sama sekali, termasuk motor pun tak bisa lewat. Sepeda motor terpaksa lewat jalan setapak ke arah tebing, dengan medan yang cukup sulit. Sementara mobil tak bisa lewat sama sekali.
“Kecuali balik arah, tapi kan jauh lagi. Ya kami nunggu saja sampai jalan bisa dilewati,” imbuh H Akaw.
Tidak hanya mobil yang ditumpangi H Akaw, katanya rombongan caleg PPP KH Asep Mausul dan H Arif serta H Iing juga terjebak.
Editor : Asep Juhariyono