Sandiaga Uno Jawab Langsung Keluhan Emak-Emak Soal Bansos di Ciamis

CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) pasangan capres dan cawapres nomor urut 03, Sandiaga Salahuddin Uno menyapa para relawan di Desa Ciharalang, Cijeungjing, Ciamis Jawa Barat pada Jumat (15/12/2023).

Dalam kesempatan tersebut, dirinya bersama para relawan senam pagi bersama sekaligus menggelar bazar sembako murah di Lapangan Dusun Penyingkiran, Desa Ciharalang, Kabupaten Ciamis.

Baca Juga

Bawa Misi Menangkan Ganjar-Mahfud di Ciamis, Sandiaga Uno Bagikan Sembako dan Senam Bareng Emak-Emak

"Di Ciamis ini merupakan basis pemilih saya waktu (Pilpres) 2019 dan di Ciamis ini yang banyak menggerakkan support untuk pemilihan saya di (Pilkada) 2017 di Jakarta," ungkap Sandiaga Uno.

"Nah sebagian dari para relawan ini yang kemarin kita rajut kembali, kita satukan dengan PPP dengan Tim Pemenangan Daerah Ciamis," kata dia menambahkan.

Dirinya berharap Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ciamis Ganjar-Mahfud dapat bersinergi dengan para relawan, sehingga dapat memenangkan Capres-Cawapres, Ganjar Pranowo-Mahfud MD serta Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Baca Juga

VIDEO: Sandiaga Uno Kunjungi Selamanik Ciamis, Salah Satu Desa Wisata Terbaik 2023

"Kita harapkan TPD Ciamis juga bisa bersinergi, berkolaborasi antara relawan yang belum mendukung saya dengan PPP dan juga Insyaa Allah bisa mendukung Pak Ganjar-Mahfud," kata Sandiaga Uno.

Bersamaan dengan hal tersebut, Sandiaga Uno mengaku menyerap aspirasi serta keluhan dari masyarakat.

Satu di antaranya berasal dari Ibu Rohmad, warga Dusun Penyingkiran. Kepada Sandiaga Uno, ibu rumah tangga itu mengeluhkan soal distribusi bantuan sosial (bansos) yang belum merata, bahkan sejumlah warga miskin tidak terdaftar sebagai penerima.

Baca Juga

Sandiaga Uno Kunjungi Selamanik Ciamis, Salah Satu Desa Wisata Terbaik 2023

"Bantuan sosial bagaimana pak, banyak yang nggak kebagian. Harga-harga sekarang mahal juga, masyarakat hidup susah," ujar Ibu Rohmad kepada Sandiaga Uno.

Editor : Asep Juhariyono