CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Rumah semi permanen yang dihuni Aki Adang (76) beserta istrinya di Dusun Pangsor RT 06 RW 02 Desa Ciulu Kecamatan Banjarsari Ciamis ambruk usai diguyur hujan lebat, Minggu (03/12) pukul 03.00 WIB dinihari.
Waktu kejadian Minggu (3/12) dinihari tersebut, Aki Adang yang dalam kondisi sakit sedang tidur di kamar bagian depan dan luput dari maut. Sementara istri korban berhasil menyelamatkan diri, cepat lari keluar rumah.
“Rumah semi permanen tersebut hanya dihuni Aki Adang dan istrinya. Korban selamat meski dalam kondisi sakit, tidak bisa melarikan diri” ujar Baehaki Efendi, relawan Tagana Ciamis Selatan kepada iNewsCiamisRaya.id Minggu (3/12).
Kondisi rumah korban sebenarnya sudah banyak bagian yang lapuk, dan tidak kuat menahan beban atap genting setelah diguyur hujan. Sewaktu rumahnya ambruk Minggu (3/12) dinihari tersebut Aki Adang sedang berada di kamar bagian depan dalam kondisi sakit.
Korban selamat, karena bagian rumah yang ambruk adalah bagian tengah sampai belakang. “Sedangkan kamar depan selamat. Waktu dievakuasi warga tadi malam, Aki Adang sedang berada di kamar depan dalam keadaan sakit. Atap dan bagian kamar depan tidak ambruk. Istri korban sempat berlari keluar rumah menyelamatkan diri,” ungkap Baehaki yang juga aktivis Relawan Ciamis Selatan (RCS) tersebut.
Akibat rumahnya ambruk, Aki Adang beserta istri kini terpaksa mengungsi ke rumah keluarga korban. Dan rumah korban sudah tidak bisa ditempati lagi.
Selain terpaksa mengungsi, Aki Adang mengalami kerugian materi sekitar Rp 40 juta. Warga beserta relawan, dan aparat Minggu (3/12) pagi sudah bergotong royong membersihkan puing-puing runtuh rumah Aki Adang.
Hujan lebat yang mengguyur Ciamis beberapa hari terakhir telah memicu terjadinya bencana di sejumlah lokasi di Tatar Galuh. Tidak hanya di kawasan Ciamis Utara tetapi juga di wilayah Ciamis Selatan.
Sebelumnya, rumah panggung Aki Sumar (75) di Dusun Kaso Desa Kaso Kecamatan Tambaksari ambruk saat diguyur hujan lebat Jumat (1/12) jam 19.00 WIB malam. Waktu kejadian, korban sedang menginap di rumah anaknya di kampung yang sama. Kerugian materi sekitar Rp 20 juta.
Esok harinya, Sabtu (2/12) pukul 12.30 WIB rumah Yoyong Naryo di Dusun Sidamulya Desa Bojonggedang Rancah ambruk bagian atapnya setelah diguyur hujan lebat pada malam harinya. Kerugian materi sekitar 40 juta.
Dari tiga peristiwa di atas tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.
Editor : Asep Juhariyono