JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id – Banyak manfaat kesehatan yang didapat untuk tubuh jika minum air rebusan jahe dan kunyit di pagi hari. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa minuman ini jika dikonsumsi secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Kunyit mentah dan jahe secara alami mengandung antioksidan dan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Kandungan yang ada pada kedua rempah-rempah tersebut terbukti bisa membantu penyembuhan beberapa penyakit dan masalah kesehatan umum.
Meskipun demikian, para ahli merekomendasikan agar mereka yang menderita masalah lambung, seperti tukak lambung atau refluks asam, sebaiknya menghindari mengonsumsi minuman jahe dan kunyit saat perut kosong, karena minuman ini dapat meningkatkan kadar asam lambung.
Lantas, apa saja manfaat minum air rebusan jahe dan kunyit di pagi hari? Simak rangkuman berikut ini yang dilansir dari Times of India.
Manfaat Minum Air Rebusan Jahe dan Kunyit di Pagi Hari
1. Menyehatkan Jantung
Kunyit kaya akan senyawa kurkumin yang telah terbukti memiliki efek positif pada kesehatan jantung yakni menjaga kesehatan jantung dan melindungi dari penyakit jantung . Kurkumin juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
2. Cegah Peradangan
Baik jahe maupun kunyit mengandung senyawa anti-inflamasi yang kuat. Gingerol pada jahe dan kurkumin pada kunyit telah terbukti memiliki efek anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh. Mengonsumsi jahe dan kunyit di pagi hari secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan dan mengurangi ketidaknyamanan yang terkait dengan kondisi ini dan mendukung kesehatan sendi secara menyeluruh.
3. Menyehatkan Pencernaan
Jahe secara tradisional telah digunakan untuk membantu pencernaan dengan meningkatkan sekresi enzim pencernaan dapat membantu meredakan rasa mual. Kunyit juga dapat mendukung kesehatan pencernaan dengan sifatnya yang menenangkan saluran pencernaan. Mengonsumsi air rebusan jahe dan kunyit di pagi hari dapat membantu merangsang pencernaan dan meredakan ketidaknyamanan pencernaan.
Editor : Asep Juhariyono