get app
inews
Aa Text
Read Next : Cara Warga Kampung Kerukunan Ciamis Saling Bermaafan Jelang Ramadhan, Pererat Tali Silaturahmi

Mastama STIKes Muhammadiyah Ciamis, Ketua: Proses Adaptasi Mahasiswa Baru dan Pengenalan Kampus

Jum'at, 08 September 2023 | 12:27 WIB
header img
Mastama STIKes Muhammadiyah Ciamis, Ketua: Proses Adaptasi Mahasiswa Baru dan Pengenalan Kampus. Foto: Istimewa

CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Muhammadiyah Ciamis menggelar kegiatan Masa Ta'aruf Mahasiswa (Mastama) tahun akademik 2023/2024. 

Kegiatan Mastama tersebut berlangsung di Gedung STIKes Muhammadiyah Ciamis (Mucis) sejak Senin (4/9/2023) hingga Jumat (8/9/2023) dengan tema Mencetak Generasi Unggul dan Islami.

Mustama ini diikuti oleh 70 mahasiswa S1, 31 mahasiswa D3 Keperatawan, 20 mahasiswa D3 Farmasi, 28 mahasiswa D3 Analias, dan 14 mahasiswa D3 Kebidanan

Selama 5 hari, seluruh mahasiswa baru tersebut diberikan berbagai materi yang salah satunya tentang pengenalan lingkungan Kampus STIKes Mucis

Beberapa pemateri bukan hanya dari internal kampus, tapi dihadirkan dari luar kampus. Di antaranya dari Polres Ciamis, Kodim 0613 Ciamis, Dinas Kesehatan, Dinas P2KBP3A Kabupaten Ciamis, dan organisasi profesi seperti PPNI, IBIm PAFI, dan Patelki. 

Ketua STIKes Muhammadiyah Ciamis, Nur Hidayat, SKM., MM, mengatakan, kegiatan Mastama tersebut bertujuan untuk mengenalkan bagaimana kiprah Muhammadiyah yang kemudian lahir STIKes Mucis, dan bagaimana mahasiswa akan dididik di kampus.

“Kami kenalkan bagaimana dunia pendidikan di kampus yang memang beda ketika di tingkat SMA atu SMK sederajat,” ujar Nur Hidayat, Jumat (8/9/2023). 

Menurutnya, kegiatan Mastama ini dapat mempercepat proses adaptasi dari para mahasiswa baru STIKes Muhammadiyah Ciamis. Sehingga, selama proses pendidikan selama 3 sampai 4 tahun ke depan dapat berjalan lancar dan menjadi jalan untuk mencapai cita-cita yang diinginkan para mahasiswa. 

“Ada beberapa prodi yang ada di STIKes Muhammadiyah Ciamis ini. Semua kami sampaikan kepada para mahasiswa baru. Mastama ini untuk mempercepat proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan kampus,” ucapnya. 

Nur Hidayat menjelaskan, dunia pembelajaran di tingkat perguruan tinggi sangat berbeda dengan tingkat sekolah menengah atas (SMA) atau sekolah menengah kejuruan (SMK). Di perguruan tinggi, mahasiswa harus aktif dan mencari sumber ilmu secara mandiri sehingga dituntut kedewasaan. 

“Proses pendidikan di perguruan tinggi itu berbeda. Waktu SMA atau SMK mungkin hanya sekitar 80 persen dari guru dan 20 persen aktif di luar. Namun di perguruan tinggi dibalik, pengajaran 20 persen dari dosen dan 80 persen aktif di luar lingkungan kampus,” jelasnya.  

“Mahasiswa dituntut kreatif, inovatif, dan disiplin. Dalam kegiatan Mastama ini, terlihat bagaimana kreativitas dan inovasi itu muncul dari teman-teman panitia dan para mahasiswa baru,” sambung Nur Hidayat. 

Ia menyampaikan, STIKes Muhammadiyah Ciamis memiliki slogan Inovasi yang Tak Terbatas. Artinya mahasiswa memiliki kekebasan berpikir dan berkreasi untuk menciptakan inovasi-inovasi terutama dalam bidang kesehatan. 

“Kalau di Universitas Muhammadiyah Surabaya kan slogannya Sejuta Inovasi. Nah, di STIKes Muhammadiyah Ciamis ini slogannya Inovasi yang Tak Terbatas. Inilah dunia pendidikan tinggi, kita harus berinovasi dengan pendidikan dan ilmu,” tandasnya.  

Nur Hidayat menambahkan, pihaknya memberikan keleluasaan bagi seluruh mahasiswa untuk berinovasi untuk menunjang dalam proses pendidikan. 

“Terakhir, kami ucapkan selamat bergabung untuk para mahasiswa baru dan menjadi keluarga besar STIKes Muhammadiyah Ciamis,” pungkasnya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut