get app
inews
Aa Read Next : Ngeri! Tabrakan 3 Kereta Api di India, Kecelakaan Paling Mematikan Renggut Ratusan Nyawa

Kisah Pria Punya 39 Istri 94 Anak dan 33 Cucu: Hidup Rukun di Rumah Mewah, Sakit Parah Sebelum Wafat

Kamis, 01 Desember 2022 | 01:00 WIB
header img
Kisah Ziona, pria yang punya 39 istri, 94 anak dan 33 cucu, akhir hidupnya tragis. Foto: IndiaToday

INDIA, iNewsCiamisRaya.id --  Ziona memecahkan rekor dunia karena memiliki istri yang sangat banyak. Pria bernama asli Zionnghaka ini memiliki 39 istri, 94 anak, 26 menantu dan 33 cucu. Dibalik kisah  poligaminya yang menggegerkan dunia, rupanya akhir hidupnya tragis dan menyedihkan.

Ziona dinobatkan sebagai "Kepala Keluarga Terbesar" di dunia pada tahun 2011 oleh World Record Academy dan The Wall Street Journal pada tahun 2011, dan oleh London World Records pada tahun 2019.

Berdasarkan penelusuran berbagai sumber, Ziona diketahui lahir pada 21 Juli 1945. Ia merupakan pemimpin Lalpa Kohhran Thar (artinya "Gereja Baru Tuhan"), sebuah sekte Kristen yang mempraktikkan poligami di Mizoram, India.

Ayahnya adalah Challianchana, pemimpin sekte Kristen, Chana Pâwl. Setelah kematian ayahnya pada tahun 1997, Ziona terpilih sebagai penggantinya.

Pada saat dia mengambil alih kepemimpinan, Ziona sudah memiliki lebih banyak istri daripada ayahnya. Dia menikahi sepuluh istrinya dalam kurun waktu satu tahun. Kini, Ziona memiliki total 39 istri.

Untuk menampung 39 istri dan seluruh keluaga besarnya, Ziona membangun rumah mewah berlantai empat, yang tampak seperti rumah kost. Rumah itu disebut "Chhuan Thar Run" (artinya Rumah Generasi Baru) dan terletak di desa pegunungan Baktawng.

Rumah Ziona dan keluarganya ini bahkan seperti rumah sekampung. Ada juga "Khualbuk" (wisma) khusus untuk menampung pengunjung yang datang ke desa.

Ziona memiliki kamar tidur gandauntuk para istri, anak, menantu dan cucu-cucunya. Istri yang lebih muda akan tinggal di dekat kamar Ziona di lantai yang sama. Sementara istri yang lebih tua tinggal di asrama di lantai kedua mansion.

Dari 39 istrinya, 22 diantaranya masih berusia di bawah 40 tahun. Mengenai jadwal hubungan badan, Ziona sudah menetapkan jadwal untuk istri-istrinya agar tidur seranjang dengannya. Istri-istrinya mengklaim bahwa tidak ada persaingan di antara mereka.

Punya keluarga besar, Ziona menyebut dirinya yang menamai semua anak dan cucunya, sehingga dia mengingat nama setiap anggota keluarganya.

Keluarga Ziona hidup mandiri, bercocok tanam untuk kebutuhan makanan mereka. Dia juga mendirikan sekolah untuk anak-anak dan cucu-cucunya.

Meskipun mengajar di sekolah didasarkan pada kurikulum yang ditentukan oleh pemerintah, dia menambahkan beberapa mata pelajaran khusus untuk sekte Chana-nya. Dia tidak mencari bantuan apapun dari pemerintah.

Pembagian tugas dalam mengurus prumah pun ditentukan. Istri Ziona bertugas memasak, dan putri-putrinya membersihkan rumah dan mengurus cucian. Sementara itu, laki-laki dalam keluarga mengurus peternakan, pertanian (budidaya jhum), industri rumahan kecil furnitur kayu (pertukangan), pembuatan perkakas aluminium, dan sebagainya.

Pada usia 75 tahun, Ziona didiagnosis menderita hipertensi dan diabetes melitus. Pada 7 Juni 2021, dia sakit parah dan tidak sadarkan diri. Dokter di Baktawng menemukan bahwa dia menderita anemia.

Dalam kondisi kritis, dia dibawa ke Rumah Sakit Trinity di Aizawl. Para dokter menyatakan Ziona meninggal pada 13 Juni 2021 sekira pukul 15:00, 10 menit setelah dia dirawat. 

Setelah dua hari persiapan, pemakaman dan penguburan resmi Ziona dilakukan pada 17 Juni 2021. Pemakamannya ini tercatat sebagai pemakaman yang dihadiri oleh banyak orang di India. (*)

Editor : Hikmatul Uyun

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut