CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Koordinator Forum Penanggulangan Judi Online dan Bank Ilegal Pemburu Rente, Moh Ijudin mengapresiasi keberhasilan jajaran Polres Ciamis, Polda Jabar mengungkap keterlibatan warga Ciamis dalam jaringan judi online internasional.
Pelaku telah berhasil diamankan dengan barang bukti sejumlah rekening yang digunakan untuk menampung uang hasil judi online jaringan Kamboja dengan omset mencapai kurang lebih Rp365 miliar tersebut.
“Ini langkah nyata yang sudah dilakukan Polres Ciamis dan jajarannya. Keberhasilan tersebut tentu perlu diapresiasi,” ujar Moh Ijudin yang juga Ketua Forum Ketahanan Bangsa (FKB) Ciamis kepada para wartawan usai acara peringatan HUT ke-46 AMPI di Gedung Galuh Karya Rahayu, Sabtu (29/06/2024) siang.
Maraknya judi online yang telah memapar berbagai elemen masyarakat, termasuk kalangan muda merupakan bahaya laten yang mengancam ketahanan bangsa dan kelanjutan generasi.
Kecanggihan teknologi ternyata tidak hanya mendatangkan banyak manfaat, disisi lain ternyata juga menjadi ancaman terutama bagi generasi muda.
“Generasi muda harus bijak dalam memanfaatkan teknologi digital. Jangan sampai terjerumus dengan judi online yang menyesatkan tersebut maupun pinjol. Sudah banyak jatuh korban,” tegasnya.
Maraknya judi online dan pinjol tak hanya menimbulkan kondisi yang memprihatinkan dengan munculnya berbagai kasus, harus dilakukan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan secepat mungkin.
Langkah nyata yang dilakukan jajaran Polres Ciamis yang telah berhasil membekuk bandar judi online yang terlibat jaringan judi online internasional.
Kehadiran Forum Penanggulangan Judi Online dan Bank Ilegal Pemburu Rente (Bank Emok) yang baru berdiri dan mewakili berbagai elemen masyarakat Ciamis tersebut, menurut Ijudin diharapkan bisa menjadi bagian solusi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan maraknya judi online maupun pinjol.
Tokoh masyarakat Ciamis yang juga anggota DPR RI, H Agun Gunanjar Sudarsa juga mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan aparat kepolisian dalam mengungkap kasus maraknya judi online. Termasuk kasus judi online jaringan internasional yang melibatkan warga Ciamis.
“Tapi jangan berhenti hanya sampai pelaku saja. Tapi harus libas seluruh jaringannya, baik itu bandar maupun mafianya. Tak peduli kasus judi online tersebut melibatkan oknum anggota dewan, oknum aparat penegak hukum dan sebagainya,” ujar H Agun Gunanjar kepada iNewsCiamisRaya.id dan wartawan lainnya usai deklarasi 7 partai koalisi pengusung H-Y di Gedung Dakwah Islamic Center (IC) Ciamis, Jumat (28/6/2024).
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
