BANJAR, iNewsCiamisRaya.id - Seorang pemuda diduga anggota geng motor di Kota Banjar, Jawa Barat diamuk massa di Jalan Kapten Jamhur Banjar.
Pemuda berinisial RRA warga Pataruman diamuk massa lantaran ugal-ugalan di jalan serta menggunakan knalpot tidak standar saat malam hari.
Kejadian anggota geng motor diamuk massa terjadi pada Minggu 3 Maret 2024 lalu, dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Dari informasi yang dihimpun iNewsCiamisRaya.id, sebelum pemuda tersebut diamuk massa, dia diduga sengaja bolak-balik di jalan itu menggunakan motor berknalpot tidak standar.
Menilai pemuda tersebut sengaja melakukan hal itu, warga geram dan akhirnya mencegahnya lalu anggota geng motor itu menabrak seorang pejalan kaki bernama Pian Aprianto.
Akibat hal itu, amarah warga semakin memuncak lalu beramai-ramai memukuli RRA di lokasi kejadian.
Beruntung polisi yang tengah melakukan patroli segera datang. RRA pun segera dievakuasi ke RSUD Kota Banjar dan kendaraannya diamankan oleh unit laka lantas Polres Banjar.
"Kami menerima informasi dari anggota Satlantas agar membawa ambulance. Karena korban mengalami luka parah akhirnya seorang pengendara dan pejalan kaki yang tertabrak dilarikan ke RSUD Banjar," kata relawan Jabar Bergerak, Ali Ginanjar.
Menanggapi peristiwa tersebut, Ayah dari RRA melaporkan kejadian yang dialami anaknya ke Polres Banjar atas dasar penganiayaan.
Kapolres Banjar, Ajun Komisaris Besar Polisi, Danny Yulianto membenarkan terkait adanya laporan penganiayaan yang terjadi pada Minggu (3/3) dini hari.
"Iya bapaknya ada melapor ke kami, saat ini kami masih menunggu korban untuk dimintai keterangan. Namun korban saat ini masih menjalani perawatan dan belum sadar di RSUD Kota Banjar,"pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
