CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Dua rumah warga di Dusun Cikoronjo RT 03 RW 01 Desa Bendasari, Sadananya, Ciamis terancam ambruk gara-gara longsor tebing yang terjadi saat hujan lebat disertai angin kencang, Minggu (04/02/2024) jam 15.00 WIB.
Masing-masing rumah Mak Dede Hunah (63) yang berada di bawah tebing dan rumah Mang Ibrahim (66) yang berada di atas tebing.
Saat hujan lebat yang mengguyur disertai angin kencang, Minggu (04/02/2024) sore tersebut, guyuran hujan yang deras dari rumah Mang Ibrahim tanpa talang atap tersebut langsung mengalir ke ujung tebing. Sehingga ujung tebing di depan rumah Mang Ibrahim tergerus dan runtuh.
Guyuran hujan yang menggerus tebing tersebut memicu runtuhnya tebing setinggi 15 meter yang berada di depan rumah Mang Ibrahim tersebut.
Runtuhan tebing tersebut menghantam bagian belakang rumah Mak Dede Hunah yang berada di jurang tebing.
Runtuhan tebing setinggi 15 meter tersebut membuat bagian belakang rumah janda tua ditinggal mati suaminya tersebut rusak parah. Terutama dapur dan ruang mushola. Bahkan dinding tembok bagian dalam sudah miring terdorong material longsor runtuhan tebing.
“Kondisi rumah Mak Dedeh rusak parah. Beliau sementara terpaksa mengungsi ke rumah anaknya yang berada bersebelahan,” ujar Yulianti Eka, relawan Tagana di Sadananya kepada iNewsCiamisRaya.id, Minggu (04/02/2024).
Sementara rumah Mang Ibrahim yang berada di atas tebing terancam ambruk. Halaman depannya sudah tergerus terbawa runtuhan tebing yang berada di bawahnya.
Menyusul kejadian tersebut warga bersama aparat pemerintahan desa dan kecamatan setempat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPBD Ciamis dan relawan Tagana bergotong royong berupaya menyingkirkan puing longsor yang menimpa rumah Mak Dedeh yang berada di bawah tebing.
Kerugian materi yang diderita korban, terutama Mak Dedeh sekitar Rp50 juta. Dan dibutuhkan logistik kedaruratan.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
