JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id – Ada beberap pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang jadi andalan di era Shin Tae-yong, menarik untuk dibahas. Tentunya, pemain naturalisasi adalah topik yang menarik dalam dunia sepakbola Tanah Air.
Seperti diketahui, naturalisasi adalah proses di mana pemain asing dapat menjadi warga negara Indonesia sehingga mereka bisa bermain untuk Timnas Indonesia. Proses naturalisasi ini dilakukan dengan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh PSSI dan hukum yang berlaku.
Dalam beberapa tahun terakhir, PSSI telah aktif melakukan proses naturalisasi pemain sepak bola untuk memperkuat Timnas Indonesia. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing skuad Garuda di tingkat internasional.
Proses naturalisasi masih dilakukan PSSI saat Timnas Indonesia dibesut oleh Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan tersebut sering memberikan daftar calon pemain keturunan sesuai dengan kebutuhannya, dan kemudian pemain-pemain tersebut dinaturalisasi oleh federasi sepak bola nasional yang saat ini diketuai oleh Erick Thohir.
Dilansir dari beragam sumber, berikut daftar pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang jadi andalan di era Shin Tae-yong.
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia era Shin Tae Yong
1. Marc Klok
Marc Klok adalah seorang gelandang serba bisa yang bermain untuk Persib Bandung. Marc Klok resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada November 2020. Meskipun begitu, pemain kelahiran Amsterdam tersebut harus menunggu cukup lama untuk membuat debutnya di Timnas Indonesia.
Akhirnya, Marc Klok mendapatkan kesempatan untuk bermain di Timnas Indonesia pada SEA Games 2021, tepatnya dalam pertandingan melawan Vietnam pada tanggal 5 Juni 2022. Sejak itu, dia telah menjadi pemain yang tidak tergantikan dalam skuad Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong. Selama ini, Marc Klok telah mengumpulkan 15 caps untuk Timnas Indonesia.
2. Jordi Amat
Jordi Amat, bek kelahiran Barcelona, resmi mengantongi paspor Indonesia sejak November 2022. Ia mengambil sumpah setia kepada NKRI di Kanwil Kementerian Hukum dan Ham DKI Jakarta bersama dengan Sandy Walsh.
Jordi Amat telah banyak memiliki pengalaman di dunia sepak bola Eropa sebelum bergabung dengan Johor Darul Ta'zim. Ia telah bermain di beberapa klub di Spanyol, termasuk RCD Espanyol, Rayo Vallecano, dan Real Betis.
Selain bermain di Negara Matador, Jordi Amat juga memiliki pengalaman bermain di klub Belgia, KAS Eupen, dan klub Inggris, Swansea City. Debut bek bertinggi 1,85 m ini di Timnas Indonesia terjadi pada pertandingan Grup A Piala AFF 2022 melawan Thailand, yang berakhir dengan kemenangan 2-1 bagi skuad yang diasuh oleh Shin Tae-yong.
3. Sandy Walsh
Sandy Walsh memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Surabaya. Ia resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) sejak November 2022.
Sebelumnya, Sandy Walsh merupakan jebolan akademi Anderlecht. Meskipun berasal dari akademi tersebut, ia melakukan debut profesionalnya di klub KRC Genk pada musim 2012-2013.
Setelah itu, bek dengan tinggi 1,95 m juga sempat memperkuat Zulte Waregem selama tiga musim, dari 2017 hingga 2020. Sejak musim 2020 hingga saat ini, pemain kelahiran Brussel itu membela klub Belgia, KV Mechelen.
4. Shayne Pattynama
Selanjutnya, ada Shayne Pattynama yang merupakan pemain naturalisasi di era Shin Tae-yong. Ia memiliki darah Indonesia dari ayahnya yang berasal dari Maluku. Shayne resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia pada 24 Januari 2023.
Menurut informasi dari Transfermarkt, Shayne Pattynama telah melakukan debutnya di skuad Garuda saat melawan Argentina dalam laga FIFA Matchday 2023. Ia bermain selama 45 menit dalam pertandingan tersebut.
Sebelumnya, Shayne Pattynama menimba ilmu sepak bola di beberapa akademi elit Belanda, termasuk Ajax Amsterdam dan FC Utrecht. Setelah itu, Eks pemain Telstar FC ini memilih untuk berpetualang ke Norwegia dan bermain untuk Viking FK sejak musim 2021 hingga sekarang.
5. Rafael Struick
Rafael Struick telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 22 Mei 2023 setelah menjalani proses pengambilan sumpah WNI di Kantor Kemenkumham DKI Jakarta.
Pemain bernama lengkap Rafael William Struick itu menjadi perbincangan setelah berhasil mencetak satu gol dalam pertandingan antara Timnas Indonesia U-20 melawan Slovakia. Namun satu golnya itu tidak mampu mengantarkan skuad asuhan Shin Tae-yong memenangkan laga dan harus kalah, 1-2.
Tidak lama setelah itu, Rafael Struick melakukan debutnya di Timnas Indonesia pada laga FIFA Matchday 2023 melawan Palestina, di mana Penyerang muda ADO Den Haag itu bermain selama 45 menit. Setelah itu, ia juga bermain selama 64 menit dalam laga melawan Timnas Argentina.
6. Ivar Jenner
Ivar Jenner memiliki ikatan kuat dengan Indonesia melalui garis keturunan dari sang nenek yang merupakan ibu dari ayahnya yang bertempat tinggal di Jember, Jawa Timur. Sama seperti Struick, Ivar juga bermain penuh selama 90 menit dalam pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia U-20 dan Slovakia.
Sebelumnya, pemain yang baru saja memperpanjang kontraknya di FC Utrecht tersebut juga diturunkan oleh Shin Tae-yong dalam pertandingan melawan Prancis U-20 yang berakhir dengan kekalahan telak 6-0 bagi skuad Garuda Muda.
Itulah daftar pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang jadi andalan di era Shin Tae-yong.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
