KAIRO, iNewsCiamisRaya.id - Kaum Ad dipercaya arkeolog mesir sebagai bangsa raksasa yang membuat Piramida. Kaum Ad ini salah satu kaum yang disebutkan dalam Al Qur’an. Mereka termasuk salah satu suku kuno yang pernah bermukim di wilayah Yaman.
Kaum Ad merupakan bangsa raksasa bertubuh besar dan kuat serta hidup dengan kaya. Berhala menjadi sembahan mereka, sehingga Allah mengutus seorang Nabi bernama Hud untuk mengajak mereka kembali untuk beriman.
Pemusnahan Kaum Ad melalui bencana berupa kekeringan dan topan terjadi akibat pengingkaran mereka terhadap kenabian Hud.
Nama kaum Ad diambil dari nama salah seorang leluhur mereka yang bernama `Ad. Silsilahnya menurut para ulama adalah Ad bin Us/Aush bin Aram/Iram bin Sem/Sam bin Nuh. Dalam sejarah, terdapat dua kaum Ad yaitu kaum Ad awal atau pertama dan kaum Ad akhir atau kedua.
Kaum Ad awal adalah pengganti umat Nabi Nuh dan merupakan kaum pertama yang menyembah berhala setelah banjir besar.
Mereka menyembah berhala bernama Shamad, Shamud, dan Huran. Kaum Ad kedua ada setelah kaum Ad awal hancur.
Nabi Hud diutus pada kaum Ad awal. Kaum Ad kedua berasal dari Qahthan dan Saba’ di wilayah Yaman. Beberapa pendapat sejarawan mengatakan bahwa kaum Ad kedua adalah kaum Tsamud.
“Dan sesungguhnya Dialah yang telah membinasakan kaum Ad awal.” An-Najm (53): 50
Dalam riwayat tentang utusan kaum Ad yang pergi ke Makkah, terdapat beberapa pendapat. Muhammad bin Ishaq berpendapat bahwa mereka adalah kaum Ad yang sama dengan kaum yang didakwahi Nabi Hud.
Dikatakan bahwa Hud dan pengikutnya telah berpindah ke tempat lain sehingga tidak terkena azab. Muhammad bin Ishaq melanjutkan bahwa kaum Ad yang ada di Makkah selamat dan keturunan mereka yang kemudian dikenal sebagai kaum Ad akhir.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait