"Enam kendaraan tersebut secara garis besar masih dalam toleransi aman, hanya kaki-kaki bus atau tie rod yang kurang bagus. Secara garis besar tidak ditemukan unit kendaraan yang tidak lulus," ujarnya.
Sementara itu, Kepala BNN Kabupaten Ciamis, Engkos Kosidin menyatakan, dari hasil sementara tes urine awak kendaraan, tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkotika. Jika ditemukan adanya penyalahgunaan narkotika, pihaknya akan merekomendasikan kepada Dishub bahwa yang bersangkutan tidak memenuhi syarat untuk melanjutkan perjalanannya.
"Alhamdulillah dari hasil sementara semua nya negatif, ini diartikan bahwasannya tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkotika," kata Engkos.
Engkos menambahkan, deteksi dini penyalahgunaan narkotika tersebut sebagai upaya untuk menjamin keselamatan para penumpang jasa kendaraan umum, sehingga para kendaraan umum dan awak serta penumpang dapat dipastikan aman dalam perjalanan mudik lebaran.
"Melihat arus mudik pada saat ini sudah mulai ramai, kami melakukan upaya untuk menjamin keselamatan penumpang dan diharapkan dapat memberikan kenyamanan dalam perjalanan mudik lebaran," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait