Tingginya harga telur ayam ini menurut Evi diperkirakan karena banyak permintaan telur untuk bansos. Sehingga pasokan telur ke pasar eceran berkurang atau terbatas.
Naiknya harga telur di tingkat pasar eceran ternyata juga akibat kenaikan harga telur di tingkat peternak.
Seperti yang diungkapkan H Kuswara Suwarman, sekretaris Persatuan Peternak Ayam Priangan (P2AP), harga telur ayam ras di tingkat peternak di Ciamis dan Tasikmalaya, Jumat (23/02/2024) masih sekitar Rp26.800 per kilogram.
“Tapi hari Sabtu (02/03/2024) harga rata-rata telur ayam di tingkat peternak di Tasikmalaya dan Ciamis sudah naik ke angka Rp28.200 per kilogram. Naik cukup signifikan,” ujar H Kuswara Suwarman kepada iNewsCiamisRaya.id, Senin (04/03/2024).
Kenaikan harga telur di tingkat peternak ini menurut Kuswara dipicu permintaan yang naik tajam dalam skala besar. Terutama untuk bansos. Sehingga harga di tingkat eceran juga bergerak naik.
Ciamis merupakan sentra perunggasan rakyat, salah satu daerah sentra produksi ayam pedaging dan telur ayam ras di daerah Jabar.
Editor : Asep Juhariyono