Sarjo menjelaskan bahwa pelaksanaan PPDB ini dilakukan dengan empat jalur yakni jalur prestasi, zonasi, perpindahan orang tua dan afirmasi.
"Dalam pelaksanaan PPDB dengan empat jalur pendaftaran ini orang tua itu harus paham, jika anaknya tidak diterima maka jangan memaksakan, semua sekolah sama saja. Bahkan kita pihak sekolah bisa bantu jika tidak diterima misal di SMP 2, kita bisa arahkan ke sekolah yang masih kosong," katanya.
"Jadi kami berharap tidak ada orang tua yang memaksakan untuk melakukan hak yang diluar aturan agar anaknya diterima karena semua sekolah itu sama saja," sambungnya.
Sementara dari pantauan pelaksanaan PPDB di Kota Banjar sudah dimulai. Saber Pungli pun bekerjasama dengan pihak sekolah dengan menerjunkan timnya untuk melakukan sosialisasi terkait potensi kecurangan dalam pelaksanaan PPDB.
Adapun sekolah-sekolah yang dikunjungi Saber Pungli dan diberi arahan mengenai pencegahan pungli di Banjar yaitu SMPN 1, SMPN 2, SMPN 4, SMPN 6, SMPN 8, SMPN 9, SMPN 10 Kota Banjar.
Saber pungli juga melakukan hal demikian ke tingkat sekolah menengah atas (SMA) diantaranya SMAN 1 dan SMAN 2 Kota Banjar. Kemudian ke SMKN 1, SMKN 2, SMKN 3, dan SMKN 4 Kota Banjar.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait