Kisah Mualaf Paul Pogba Pesepakbola Top Dunia, Islam Membuatnya Lebih Damai

Destriana Indria Pamungkas/Eni Pepin Lusiani
Kisah mualaf Paul Pogba pesepakbola top dunia. Foto: Instagram

“Itu terjadi karena saya punya banyak teman yang beragama Islam. Kami selalu berbicara. Saya mempertanyakan diri saya sendiri dalam banyak hal, lalu saya mulai melakukan penelitian sendiri. Saya berdoa sekali bersama teman-teman saya dan saya merasakan sesuatu yang berbeda. Saya merasa sangat baik.” lanjutnya.

Setelah memeluk agama Islam atau menjadi mualaf, Pogba terus menjalankan shalat lima waktu sebagai rukun Islam. Pogba memaknai perintah tersebut untuk memohon maaf dan mensyukuri semua hal yang telah dimiliki, seperti kesehatan dan lain-lain.

“Ini benar-benar agama yang membuka pikiran saya dan mungkin membuat saya menjadi orang yang lebih baik. Anda lebih memikirkan tentang akhirat.” kata mantan pemain MU tersebut.

Demikian kisah mualaf Paul Pogba pesepakbola top dunia, Islam membuatnya lebih damai dan menjadikannya manusia yang lebih baik.

Wallahu a'lam bishawab.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman Okezone dengan judul "Kisah Mualaf Paul Pogba, Islam Menjadikannya Manusia yang Lebih Baik"

Editor : Asep Juhariyono

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network