JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id – Kisah mualaf Paul Pogba pesepakbola top dunia menginspirasi banyak orang. Paul Pogba adalah salah satu pesepakbola terkemuka di dunia yang berasal dari Prancis. Kontribusinya dalam sepakbola telah membuatnya dikenal secara luas di seluruh dunia. Pada musim panas 2016, Paul Pogba dijuluki sebagai gelandang terbaik dunia.
Di luar lapangan, Paul Pogba juga memiliki kisah yang sangat menarik. Salah satunya perihal dirinya yang mengenal Islam hingga akhirnya Pogba memutuskan untuk menjadi seorang Muslim.
Pada 2019 silam, kisah mualaf Paul Pogba ini pernah ia ungkapkan sendiri melalui podcast Life Times. Dilansir dari berbagai sumber, Sabtu (25/11/2023), ibu Pogba adalah seorang Muslim, namun dia tidak membesarkan ketiga anaknya untuk menganut agama Islam seperti dirinya.
Pogba mulai mengenal tentang Islam dari sang ibu ketika menjelang dewasa. Setelah melalui masa-masa sulit dan perjalanan spiritual yang panjang, Pogba pada 2012 atau saat dirinya berusia 20 tahun akhirnya berkomitmen untuk memeluk agama Islam.
“Itu membuat saya berubah, menyadari banyak hal dalam hidup. Kurasa, mungkin, itu membuatku lebih damai di dalam. Itu adalah perubahan yang baik dalam hidup saya karena saya tidak dilahirkan sebagai seorang Muslim, meskipun ibu saya adalah seorang Muslim.” ucap Paul Pogba seperti dikutip dari The Independent, Sabtu (25/11/2023).
Keputusan Pogba untuk memeluk Islam adalah hasil dari proses yang dipertimbangkan dengan serius. Pogba mengaku sering ikut berdoa dan juga berdiskusi tentang Islam dengan teman-temannya.
“Itu terjadi karena saya punya banyak teman yang beragama Islam. Kami selalu berbicara. Saya mempertanyakan diri saya sendiri dalam banyak hal, lalu saya mulai melakukan penelitian sendiri. Saya berdoa sekali bersama teman-teman saya dan saya merasakan sesuatu yang berbeda. Saya merasa sangat baik.” lanjutnya.
Setelah memeluk agama Islam atau menjadi mualaf, Pogba terus menjalankan shalat lima waktu sebagai rukun Islam. Pogba memaknai perintah tersebut untuk memohon maaf dan mensyukuri semua hal yang telah dimiliki, seperti kesehatan dan lain-lain.
“Ini benar-benar agama yang membuka pikiran saya dan mungkin membuat saya menjadi orang yang lebih baik. Anda lebih memikirkan tentang akhirat.” kata mantan pemain MU tersebut.
Demikian kisah mualaf Paul Pogba pesepakbola top dunia, Islam membuatnya lebih damai dan menjadikannya manusia yang lebih baik.
Wallahu a'lam bishawab.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman Okezone dengan judul "Kisah Mualaf Paul Pogba, Islam Menjadikannya Manusia yang Lebih Baik"
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait