JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id - Serpihan besar sampah antariksa China akan terjatuh kembali ke bumi sekitar akhir bulan ini.
Para ahli memprediksikan hal tersebut belum lama ini. Selama sekitar satu minggu Badan roket kemungkinan akan tetap tinggi.
Benda yang dimaksud adalah stage inti sekitar 25 ton dari roket Long March 5B yang diluncurkan pada Minggu, guna mengorbitkan modul kedua di stasiun luar angkasa Tiangong yang sedang dibangun China.
Menurut para peneliti dari The Aerospace Corporation's Center for Orbital Reentry and Debris Studies (CORDS) mereka telah menganalisis data pelacakan yang dikumpulkan oleh Space Force's Space Surveillance Network AS. Mereka memprediksi badan roket akan memasuki kembali atmosfer Bumi sekitar pukul 3.30 pagi EDT pada 31 Juli.
Perkiraan itu akan diperbarui dan disesuaikan seiring berjalannya waktu. Peneliti CORDS mengatakan, masih terlalu dini untuk memprediksi di mana roket China akan jatuh. Berdasarkan orbitnya, bagaimanapun, diketahui akan terjadi di suatu tempat antara 41 derajat lintang utara dan 41 derajat lintang selatan. Dan tidak semua benda akan terbakar di udara bumi.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait