Untuk membantu warga mengevakuasi puing-puing pecahan genting dan asbes, FK Tagana Ciamis menurunkan 2 orang relawan ke lokasi bencana . Bergabung bersama 10 orang relawan Kampung Siaga Bencana (KSP) dari desa-desa terdekat.
“Relawan sore itu sampai malam berada di lokasi. Gotong royong bersama warga dilanjutkan pagi ini (Rabu, 17/01/2024) sekalian membawa logistik kedaruratan,” imbuh Ade Deni.
Setidaknya ada empat kecamatan yang terdampak hujan lebat disertai angin kencang melanda Selasa (16/01/2024) sore tersebut.
Di Kecamatan Panumbangan di Desa Medanglayang menurut Ade Deni, enam rumah warga dan satu pos ronda rusak ringan bagian atap akibat disapu angin kencang.
Di Kecamatan Sukadana, pohon tumbang menimpa ruas jalan Ciilat-Rancah, akses lalu lintas sempat terganggu.
Dua rumah di Dusun Legok 1 Desa Indragiri Panawangan terancam ambruk masuk jurang menyusul amblesnya tanah tebing setinggi 15 meter yang berada di bawah belakang rumah.
Di Kecamatan Pamarican, dua rumah warga di Desa Mekarmulya dan satu rumah warga di Desa Bangunsari tertimpa pohon tumbang.
Ade Deni mengimbau warga untuk waspada bencana menyusul seringnya turun hujan lebat berdurasi lama disertai angin kencang akhir-akhir ini. Waspada longsor, banjir, angin kencang, pohon tumbang, maupun petir.
Editor : Asep Juhariyono