CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Sepanjang hari Kamis (21/12) setidaknya dua rumah di Ciamis dilalap si jago merah.
Rumah sekaligus gudang makanan ringan milik Ahmad Saepudin (35) di Dusun Puncak Asih Desa Sukanegara Sindangkasih ludes bersama isinya dilalap si jago merah Kamis (21/12) pukul 00.30 WIB dini hari. Kobaran api diduga berasal dari korsleting listrik. Kerugian materi mencapai Rp 250 juta.
Sore harinya, Kamis (21/12) pukul 17.20 WIB, dapur rumah Rindi Yantika (28) di Dusun Sindanglaya RT 04 RW 02 Desa Sindangsari Banjarsari luluh lantak diamuk kobaran api. Api diduga dari kompor gas.
Saat kejadian menurut Ali Sadikin, petugas UPTD/Mako Damkar Satpol PP Ciamis, korban sedang menggoreng tempe mendoan.
“Karena kekurangan bumbu, korban pergi ke warung dan lupa mematikan kompor,” ujar Ali Sadikin kepada iNewsCiamisRaya.id Kamis (21/12).
Saat ditinggal membeli bumbu di warung di seberang rumahnya tersebut, ternyata api kompor gas yang sedang menyala menyambar minyak panas di kuali yang terjerang untuk memasak tempe mendoan.
Letupan api yang menyambar minyak panas tersebut kemudian merembet ke ke dinding dapur yang terbuat dari bilik bambu.
Saat korban pulang dari warung habis beli bumbu, mendapati dapur rumahnya sudah diamuk kobaran api.
Mengetahui dapurnya diamuk si jago merah, korban panik dan berteriak minta tolong warga. Warga pun berdatangan ke lokasi kejadian menjelang magrib tersebut.
Handi, salah seorang warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor ke petugas Damkar Pos WMK Banjarsari.
Petugas Damkar yang datang ke lokasi dengan menggunakan mobil pancar Z 9917 V bersama warga berhasil memadamkan api. Berikut juga bersama petugas dari Koramil dan Polsek Banjarsari, Rapi, RCS dan karang taruna setempat.
Api berhasil dipadamkan namun dapur ukuran 3 x 3 meter persegi ludes bersama isinya. Sementara bangunan rumah utama semi permanen ukuran 8 x 6 meter persegi berhasil diselamatkan. Kerugian mencapai Rp 5 juta.
Editor : Asep Juhariyono