Gol tersebut menyulut emosi para pemain dan staf Thailand. Terlihat dalam siaran ulang, kiper Thailand Soponwit Rakyart, memukul bek Timnas Indonesia U-22, Komang Teguh. Namun, wasit Matar Ali yang memimpin pertandingan, justru memberikan kartu merah kepada keduanya.
Detik-detik jelang keributan di awal babak tambahan 2x15 menit
Ketika laga berjalan 10 banding 10 pemain ini, fisik dan mental menjadi kunci. Fisik dan mental pemain Timnas Indonesia U-22 jauh di atas Thailand. Akibatnya, Thailand bermain kasar hingga kehilangan dua pemain lagi akibat terkena kartu merah.
Singkat kata, Timnas Indonesia U-22 mencetak dua gol tambahan lagi via lesakkan Fajar Fathur dan Beckham Putra. Alhasil, Timnas Indonesia U-22 menang 5-2 atas Thailand. Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games ketiga, sekaligus mengakhiri paceklik medali emas yang berlangsung 32 tahun.
Artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul "Mental Juara Timnas Indonesia U-22 Ditunjukkan di Final Sepakbola SEA Games 2023, Thailand Dipermalukan 5-2!"
Editor : Asep Juhariyono