JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id - AKBP Buddi Alfrits Towoliu, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur ditemukan di pinggir rel kereta api sekitaran Pasar Enjo, Jatinegara, Jaktim dalam kondisi meninggal dunia.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes pol Leonardus Harapantua Simarmata bahwa orang tersebut merupakan Kasat Narkoba Polres Metro Jaktim.
Berikut fakta-fakta terkait meninggalnya Kasat Narkoba Polres Jaktim, AKBP Buddi Alfrits Towoliu yang ditemukan di pinggir rel kereta api sekitaran Pasar Enjo, Jatinegara, Jaktim.
5 Fakta Kasat Narkoba Polres Jaktim Tertabrak Kereta
1. Diduga Bunuh Diri
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, atas peristiwa meninggalnya perwira menengah Polri tersebut, Polres Metro Jakarta Timur bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya melakukan langkah-langkah penyelidikan untuk pendalaman.
Penyelidikan dan pendalaman dilakukan secara induktif dan deduktif serta melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara. Penyidik juga melakukan pendalaman secara eksternal juga secara internalnya pada pihak keluarga.
"Namun sejauh ini ada satu saksi dari pihak masinis dalam hal ini akan dilakukan proses pengambilan keterangan. Didapatkan untuk sementara dari langkah-langkah yang kita lakukan ini patut diduga bunuh diri," kata Trunoyudo di lokasi, Sabtu (29/4/2023).
2. Keluarga Membantah
Keluarga almarhum Kepala Satuan Res (Kasat Res) Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu membantah bahwa saudaranya tewas karena bunuh diri. Menurut Cyprus A, paman korban bahwa ada hal yang janggal dan perlu diselidiki lebih lanjut.
"Dari pihak keluarga kalau dituduh bunuh diri itu kami menolak, sangat menolak,"kata Cyprus kepada wartawan di RS polri Kramat jati, Jatinegara, Sabtu (29/4/2023).
Dia menegaskan almarhum dalam kondisi keluarga yang sejahtera dan tidak memiliki gangguan jiwa.
Editor : Asep Juhariyono