get app
inews
Aa Text
Read Next : Pernikahan Dini Marak Terjadi di Ciamis dan Pangandaran, Ini Penyebabnya

Kisah Haru, Pertemuan Pria Austria dengan Ibu Kandung di Jember Usai Berpisah 30 Tahun

Selasa, 18 April 2023 | 15:05 WIB
header img
Romadoni Efendi (32) dipeluk erat ibunya, Sumartina setelah 30 tahun berpisah akibat perceraian di Kabupaten Jember. Foto: iNews TV/Bambang Sugiarto

JEMBER, iNewsCiamisRaya.id – Usai berpisah selama 30 tahun, Romadoni Efendi (32) yang tinggal di Austria akhirnya bisa bertemu kembali dengan ibu kandungnya di Kabupaten Jember. Berkat bantuan media sosial (medsos), keduanya akhirnya dipertemukan.

Pertemuan yang mengharukan terjadi antara Romadoni Efendi warga Banjarmasin yang tinggal di Austria yang sudah terpisah puluhan tahun dengan orang tuanya sejak usia dua tahun terjadi karena perceraian.

Doni, sapaaan akrab Romadoni, tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya saat diantar oleh warga menuju rumah ibu kandungnya di Jalan Manyar Gang Kenanga Jember, Minggu (19/12/2021).

Saat pintu rumah diketuk, sang ibu langsung membuka pintu dan memeluk erat anaknya yang telah terpisah selama 30 tahun. Suasana haru pun pecah. Mereka kemudian bersenda gurau dan mencurahkan rasa rindu yang teramat dalam.

Romadoni yang tinggal di Austria membawa serta istrinya untuk berjumpa dengan perempuan yang melahirkannya.

Menurut Romadoni Efendi, sejak usia 2 tahun ibu dan ayahnya berpisah. Sang ibu, Sumartina tetap berada di Jember yakni di Jalan Pattimura dan ayahnya, Yusuf Efendi mengajak Romadoni hijrah ke Kalimantan Selatan.

“Sejak itulah, kami tidak ada kontak dengan ibu. Waktu saya umur 24 tahun, ayah meninggal dunia. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, saya merantau ke Jerman selama empat tahun untuk bekerja di sana,” katanya. 

Selama merantau bekerja di Jerman, Doni menemukan jodohnya yakni Yulia, warga Austria. “Saya dan istri tinggal di Austria,” ucapnya.

Saat Banjarmasin dilanda banjir bandang, Doni mendapat telepon dari keluarga ayahnya untuk pulang ke Indonesia membantu saudaranya yang tertimpa banjir.

Pada saat mengemas majalah dan koran lusuh, saudara dari ayah Doni menemukan sepucuk surat lusuh yang gagal dikirim ayah Doni kepada ibu kandungnya yang beralamat di kawasan Kebonagung, Kecamatan Kaliwates, Jember.

“Dari bekal surat lusuh itulah, saya mencoba mencari keberadaan ibu lewat media sosial yakni di infowarga Jember. Ternyata mendapat respon baik dari para netizen. Ada seorang netizen yang bermukim di Kalimantan usai melihat postingan di info warga jember langsung memberitahukan kepada saudaranya untuk ikut mencari keberadaan ibu saya,” katanya.

Setelah dicari hingga dua pekan, akhirnya alamat rumah ibu kandung Doni berhasil ditemukan. Doni kemudian mendapat nomor handphone ibundanya yang kemudian dilanjutkan dengan pertemuan di Jember.

Doni mengatakan, setelah menemukan ibu kandungnya dirinya akan pulang ke Austria dan mengumpulkan uang untuk kemudian hijrah ke Indonesia dan mengajak orang tua yang melahirkannya ikut bersama Doni.

Ibu kandung Doni, Sumartina mengaku senang dan bersyukur bisa bertemu kembali dengan anak kandungnya setelah 32 tahun berpisah. Titin panggilan akrab Sumartina sebenarnya ingin mencari keberadaan anaknya itu ke Kalimantan, karena alasan biaya dan waktu sehingga tak pernah menjumpai.

Istri Doni, Yulia mengaku surprise karena keluarga suaminya di Indonesia telah ditemukan, apalagi sambutannya sangat hangat dan bersahaja.

Artikel ini telah tayang di iNews.id dengan judul " Kisah Haru Pria Austria Bertemu Ibu Kandung di Jember setelah Berpisah 30 Tahun "

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut