8. Ica, Peru
Rata-rata curah hujan: 2,29 milimeter (0,096 inci) per tahun. Ica terletak di selatan Kota Lima yang berbatasan dengan Gurun Atacama. Wilayahnya berdebu dan kering. Daerah tersebut memiliki kelembapan udara yang kering. Iklim kota ini dinilai bagus untuk penderita berpenyakit asma.
9. Al-Kufrah, Libya
Rata-rata curah hujan: 0,860 milimeter (0,0338 inci) per tahun. Al-Kufrah di Libya merupakan tempat terkering di Afrika, meskipun memiliki beberapa oasis sebagai sumber air. Di wilayah ini dapat ditemukan tanaman buah persik dan aprikot. Di dekatnya terdapat gurun dengan dataran rendah dan tertutup oleh pasir hingga 980 kaki (300 meter) tingginya.
10. Dry Valleys, Antartika
Rata-rata curah hujan: 0. Meskipun Antartika tampak sebagai wilayah yang tertutup salju, Dry Valleys sebenarnya tempat terkering di dunia. Lembah yang memiliki kelembaban sangat rendah dan hampir tidak ada es atau salju menutupi daerah es terbesar di dunia itu.
Pegunungan di dekatnya yang cukup tinggi membuat tempat itu tertutup dari arah laut hingga lembah. Kondisi unik disebabkan oleh katabarik angin yang kuat saat dingin, sehingga udara padat ditarik turun oleh gravitasi. Kecepatan angin bisa mencapai 200 mil per jam. Udara panas yang turun menyebabkan semua air, es, dan salju menguap. Lembah ini dianggap hampir sama kondisinya dengan planet Mars.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com dengan judul " Negara Paling Kering di Dunia, Ini 10 Lokasinya "
Editor : Asep Juhariyono