"Saya tidak meminta banyak. Mengapa kita berkelahi dengan anak-anak kita di antara kita sendiri? Mengapa ada begitu banyak kebencian dan permusuhan di antara kita? Saya hanya ingin semua orang India dan seluruh dunia untuk hidup dalam damai satu sama lain." tutur Amar Bharati dalam sebuah wawancara, dikutip pada Senin (18/7/2022) dari situs Jpost.com.
Aksinya tersebut tak langsung berjalan dengan mulus. Tindakannya tersebut pernah mengalami kendala saat tangannya terasa sangat sakit akibat diangkat dalam waktu yang cukup lama.
Kendati demikian, rasa sakit tak menghentikan niatnya untuk mempersembahkan pengabdian yang sempurna terhadap Dewa Siwa hingga ia dapat bertahan mengangkat tangannya.
Setelah dua tahun pertama, ia mulai kehilangan semua indera di tangannya dan dengan itu juga rasa sakitnya mulai hilang.
Dari aksi tersebut, Amar Bharati ternyata menginspirasi orang India lainnya untuk menjadi Sadhu dengan mengangkat tangan mereka tinggi-tinggi dalam kurun waktu yang lama, walaupun tidak ada yang berhasil mengalahkan rekor Amar Bharati.
Editor : Asep Juhariyono