CIAMIS, CiamisRaya.iNews.id - Sampai Rabu (30/4/2025) jadwal pemberangkatan calon jamaah haji asal Ciamis tiap kloter dari Ciamis menuju Embarkasi Haji Bekasi belum ada kepastian tanggalnya.
"Ada kemungkinan terjadi pergeseran. Sehingga sampai hari ini baru ada estimasi jadwal pemberangkatan," ujar Kasi Haji dan Umroh Kemenag Ciamis, H Nana Supriatna S.Ag MAg kepada CiamisRaya.iNews.id Rabu (30/4/2025).
Seperti Kloter 19 JKS (442 jamaah berikut petugas pendamping) dengan estimasi pemberangkatan dari Ciamis hari Kamis/Jumat/Sabtu (tanggal 8,9 atau 10/5/2025).
Kloter 32 JKS (258 orang) estimasi pemberangkatannya hari Kamis, Jumat atau Sabtu (tanggal 15, 16 atau 17/5/2025). Serta Kloter 49 JKS (442 orang) dengan estimasi pemberangkatan dari Ciamis hari Kamis,Jumat atau Sabtu (22, 23 atau 24/5/2025).
Tentang estimasi pemberangkatan ini sudah disampaikan kepada calhaj tiap kloter. Dua kloter murni berisi calhal asal Ciamis yakni Kloter 19 JKS dan Kloter 49 JKS masing-masing 442 orang.
Sementara Kloter 32 JKS merupakan gabungan calhaj asal Ciamis dan Kota Banjar. Ada 258 calhaj asal Ciamis yang bergabung dalam kloter 32 JKS ini, mereka berasal dari KBIHU NU dan KBIHU al Multazam.
Meski batas akhir perpanjangan masa pelunasan BPIH (ONH) baru berakhir tanggal 2 Mei nanti, namun kuota haji Ciamis untuk tahun 2025 sudah terpenuhi sebanyak 1.131 orang.
"Kuota untuk 1.131 orang sudah terpenuhi. Bahkan pelunasan sudah surplus 18 orang," jelas H Nana Supriatna.
Surplus pelunasan ini diperkirakan akan bertambah sampai batas akhir pelunasan BPIH tanggal 2 Mei 2025 nanti. 18 orang yang masuk surplus pelunasan tersebut menurut H Nana masuk kategori cadangan.
"Diharapkan bisa berangkat. Tapi kalaupun tidak jadi berangkat mereka (kategori cadangan) tersebut mereka tidak akan menuntut. Mereka sudah mahfum," katanya
Seperti yang terjadi pada musim haji tahun 2024, calhaj yang diberangkatkan dari Ciamis mengalami surplus melebihi kuota.
Mereka melunasi BPIH mengisi kuota yang tidak terpakai dari kabupaten/kota lainnya di Jabar. Misalnya calhajnya gagal berangkat karena tak sanggup melunasi BPIH.
"Mudah-mudahan tahun ini juga lancar seperti tahun lalu. Kategori cadangan bisa diberangkatkan mengisi kuota di luar Ciamis. Kuota pemberangkatan bukan kewenangan kabupaten/kota tetapi sudah menjadi kewenangan provinsi (Jabar)," imbuh H Nana.
Sebanyak 1.131 calhaj asal Ciamis yang sudah masuk kuota pemberangkatan pada musim haji tahun 2025 ini mereka tergabung dalam 13 Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU).
Meliputi KBIHU ; Al Hasan, NU, Al Marwah, Al Karomah, Al Ihsan, Nurul Huda, Nurul Iman, El Bas, Al Islam, MFS, MPAI, al Amin dan KBIHU Al Multazam.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
