Calon Haji asal Ciamis Gagal Berangkat Karena Suami Meninggal

CIAMIS, CiamisRaya.iNews.id – Perjalanan spiritual menuju Tanah Suci bagi jemaah haji asal Kabupaten Ciamis tahun ini diwarnai sejumlah dinamika. Salah satu calon jemaah asal Banjarsari terpaksa menunda keberangkatan karena suaminya meninggal dunia sebelum musim haji tiba.
Pasangan suami istri tersebut sudah terdaftar dan melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) serta tergabung dalam kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) Al Islam Banjarsari.
Namun karena wafatnya sang suami, sang istri memilih tidak berangkat tahun ini dan akan menjadi prioritas pemberangkatan pada musim haji tahun 2026 mendatang.
“Yang bersangkutan memilih menunda keberangkatan dan insya Allah akan masuk prioritas tahun depan,” ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ciamis, H. Asep Lukman Hakim usai acara pelepasan jemaah haji Kloter 32 JKS di Gedung Dakwah Islamic Center (IC) Ciamis, Jumat (16/5/2025).
Ia menambahkan, jatah suami yang wafat bisa dialihkan kepada ahli waris sesuai ketentuan yang berlaku.
Sementara itu, pemberangkatan jemaah haji asal Ciamis tahun ini mengalami perubahan signifikan. Awalnya hanya terbagi dalam tiga kelompok terbang (kloter), kini diperluas menjadi empat kloter karena adanya penyesuaian regulasi dan teknis di tingkat provinsi.
1. Kloter 19 JKS: Sudah diberangkatkan pada Jumat (9/5/2025), terdiri dari 435 jemaah asal Ciamis, ditambah 7 petugas pendamping.
2. Kloter 32 JKS: Sudah berangkat pada Jumat (16/5/2025) dengan total 182 jemaah gabungan dari Ciamis, Kota Banjar, dan Bekasi.
3. Kloter 48 JKS: Berisi 50 jemaah asal Ciamis yang bergabung dengan rombongan dari Bogor.
4. Kloter 49 JKS: Diisi penuh oleh 435 jemaah asal Ciamis dan 7 petugas.
Kloter 48 dan 49 dijadwalkan berangkat bersamaan dari Ciamis pada Jumat malam (23/5/2025) pukul 23.15 WIB. Sementara jemaah Kloter 19 yang sudah tiba lebih dulu, kini berada di Madinah dalam kondisi sehat, sebagaimana disampaikan oleh H. Asep.
Sebelumnya, Kloter 32 sempat mengalami ketidakpastian keberangkatan akibat perubahan regulasi terkait pengelolaan kloter dan aturan syarikah, tetapi akhirnya kembali masuk dalam daftar. Di sisi lain, Kloter 59 yang sempat direncanakan kini digantikan oleh Kloter 48.
“Perubahan jadwal dan kloter sangat dinamis. Kami terus berkoordinasi dengan KBIH agar para jemaah selalu siap jika ada pembaruan informasi,” jelasnya.
Untuk Kloter 32 JKS, para jemaah diberangkatkan dari IC Ciamis menuju Embarkasi Haji Bekasi menggunakan lima armada bus utama dan satu cadangan. Suasana haru dan isak tangis mengiringi pelepasan rombongan yang dilaksanakan pada Jumat pagi (16/5/2025).
Editor : Asep Juhariyono