Sekitar jam 17.45 WIB Senin sore tersebut, amuk si jago merah dan kobaran api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke ruangan lainnya.
Ruangan yang terlanjur hangus merupakan ruangan tempat kumpul keluarga dengan bagian yang terbakar ukuran 3 x 3 meter persegi. Kerugian mencapai Rp10 juta.
Feri mengimbau warga untuk waspada dan mengantisipasi terjadinya kebakaran terutama saat jam rawan. Yakni saat tarawih, sahur maupun menjelang berbuka.
Menurut Fery, ada 5 hal yang perlu diperhatikan warga guna mengantisipasi ancaman kebakaran selama bulan puasa.
Yakni:
- (1) Tidak meninggalkan kompor menyala saat memasak waktu sahur dan berbuka,
- (2) Hindari penggunaan steker bertumpuk, gunakan peralatan listrik yang sesuai standard yang berlaku,
- (3) Berhati-hati dengan penggunaan benda yang mudah terbakar,
- (4) Hentikan penggunaan peralatan elektronik yang berlebihan dan periksa kabel yang sudah tidak layak pakai,; serta
- 5) periksa instalasi gas, pastikan tidak ada kebocoran dan cabut regulator bila kompor gas bila meninggalkan rumah.
Ketika terjadi kondisi darurat silahkan hubungi call center 112.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait