3. Masjid Al Safar
Masjid Al Safar. Foto: markigoo.wordpress.com
Masjid Al Safar yang terletak di rest area KM. 88 Tol Purbaleunyi, Bandung, menarik perhatian para pengguna jalan tol karena desain arsitektur kontemporer yang unik.
Dirancang oleh Ridwan Kamil Masjid Al Safar ini menggunakan inspirasi dari teori Folding Architecture atau teknik melipat kertas (origami) dalam desainnya. Salah satu ciri khasnya adalah bentuk asimetris yang unik, dengan atap yang menyerupai ikat kepala khas masyarakat Sunda.
Desain yang unik ini membuatnya meraih penghargaan arsitektur terbaik Abdullatif Al Fozan Award pada 2019 di Arab Saudi, bersama dengan 26 masjid lainnya di seluruh dunia.
4. Masjid Babah Alun
Masjid Babah Alun. Foto: Instagram/@wibisono.ari
Masjid Babah Alun, dengan konsep semi klasiknya, memiliki arsitektur yang mencolok saat kita memasuki gerbang tol Depok-Antasari (Desari). Meskipun pada awalnya terlihat seperti klenteng karena gaya arsitektur yang menyerupai bangunan tradisional Tionghoa, masjid ini memiliki ciri khas dengan adanya kubah di bagian tengah bangunan.
Warna dominan yang digunakan dalam desain masjid ini adalah perpaduan merah, hijau, dan kuning emas yang kental dengan nuansa Tionghoa. Warna-warna tersebut melambangkan keberuntungan, kemakmuran, dan kejayaan.
5. Masjid Al Jabar
Masjid Al Jabar. Foto: Instagram/@bandungexplore
Masjid Al Jabar di Kota Bandung, merupakan salah satu destinasi wisata religi utama di Jawa Barat. Masjid ini dapat menampung hingga 30 ribu jamaah dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung seperti museum dan galeri edukasi tentang Islam.
Terinspirasi dari rumus Aljabar, Masjid Al Jabar memiliki ornamen simetris dan geometris di setiap sisi bangunannya. Keunikan lainnya adalah konsep masjid ini yang memiliki 27 pintu, mewakili 27 kabupaten dan Kota di Jawa Barat.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait