Padang Savana Gunung Bromo Makin Cantik Mirip Swiss usai Terbakar, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Wahyu Sibarani/Eni Pepin Lusiani
Padang Savana Gunung Bromo makin cantik mirip Swiss usai Terbakar. Foto: Royal Tour Bromo

JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id – Sempat terbakar beberapa waktu yang lalu, kini padang savana Gunung Bromo di Jawa Timur semakin mempesona dan memukau. Kondisi terbaru tersebut dilaporkan melalui video pendek yang diunggah oleh akun X Ruang Lifehack @risesknight121.

Padang savana Gunung Bromo kini berubah total menjadi sangat hijau dan indah setelah kebakaran. Titik-titik hitam dan warna abu-abu bekas semak belukar yang terbakar pada September 2023 kini berubah total.  Warna hijau yang lebih segar dibanding biasanya muncul di padang savana Gunung Bromo.

Kemudian, Ruang Lifehack juga memberikan penjelasan ilmiah mengapa padang savana Gunung Bromo terlihat hijau dan indah setelah terbakar. Menurutnya, sisa-sisa pembakaran di padang savana Gunung Bromo menghasilkan dua material yakni abu dan arang.

"Perlu diketahui tanah tersubur yang ada di Bumi di Hutan Amazon yang disebut juga Terra Preta komposisi dominannya adalah arang. Jika ditanami dengan tumbuhan maka akan tumbuh lebih cepat dan subur," tulis Ruang Lifehack.

Pembakaran yang terjadi secara alami akan menghasilkan arang yang dapat memberikan manfaat bagi tanah di padang savana Gunung Bromo. Dengan demikian, padang savana Gunung Bromo dapat menjadi lebih subur daripada sebelumnya setelah mengalami pembakaran alami tersebut.

"Indah banget Bromo sekarang jadi padang rumput gitu kaya di Swiss. Mari jaga alam tetap hijau dan lestari," tulis Ruang Lifehack.

Penelitian yang dilakukan oleh Gusmailina M Rasyid dan Gustan Pari yang berjudul "Membangun Kesuburan Lahan dengan Arang" menguatkan klaim Ruang Lifehack. Penelitian yang dirilis oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan itu menyebutkan bahwa penggunaan arang sangat disarankan untuk mengembalikan tingkat kesuburan tanah atau lahan.

"Arang bukanlah pupuk, tetapi dengan keberadaan arang di dalam tanah dapat membangun kembali kesuburan tanah yang rusak, karena arang dapat menaikkan pH tanah dari masam ke tingkat netral," tulis laporan tersebut.

Dalam penelitian itu juga disebutkan arang memiliki sifat sebagai agen untuk meningkatkan pH tanah. Jadi arang sangat bermanfaat digunakan untuk lahan-lahan marginal yang tersebar luas di Indonesia.

Arang menurut mereka dapat memperbaiki struktur, serta aerasi dan drainase tanah, sehingga dapat memacu perkembangan mikroorga-nisme penting dalam tanah, oleh karena itu pemberian arang dapat memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah.

"Jika struktur dan tekstur tanah baik, maka kehidupan mikroorganisme tanah akan berkembang lebih baik," tulisnya.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews dengan judul "Mirip Swiss, Ini Penjelasan Ilmiah Padang Savana Bromo Makin Cantik setelah Terbakar"

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network