Bikin Pilu, Ini 8 Fakta Mahasiswi yang Diduga Bunuh Diri Terjun dari Lantai 4 Gedung Mal di Semarang

Eni Pepin Lusiani
Mahasiswi Unnes ditemukan tewas tergeletak di akses jalan keluar sebuah mal di Kota Semarang. Foto: Ist

SEMARANG, iNewsCiamisRaya.id – NJW (20), seorang mahasiswi Unnes ditemukan tewas tergeletak di akses jalan keluar sebuah mal di Kota Semarang pada Selasa (10/10) petang. Warga jalan Candi Penataran, Kelurahan Kalipancur, Kota Semarang ini diduga bunuh diri  dengan melompat dari lantai 4 gedung mal.

Berikut ini sejumlah fakta memilukan mahasiswi Unnes diduga bunuh diri terjun dari lantai 4 gedung mal di Semarang.

Fakta Mahasiswi yang Diduga Bunuh Diri Terjun dari Lantai 4 Gedung Mal di Semarang

1. Korban Lompat dari Lantai 4

korban mengalami luka parah yang mengakibatkan kematian. Polisi mengungkapkan bahwa kematian korban diduga akibat melompat dari ketinggian 20 meter. Tepatnya dari tempat parkir yang terletak di lantai 4 gedung mal tersebut.

2. Terdengar Suara Benda Jatuh  

Keterangan dari tukang parkir Rukiman memberikan kesaksian tentang kejadian mahasiswi yang ditemukan tewas tergeletak di akses jalan keluar mal. Dia mengungkapkan bahwa saat itu suasana tidak begitu ramai, dan dia kaget ketika mendengar suara orang terjatuh.

“Saat itu saya tiba-tiba mendengar suara bruk,” kata Rukiman. Setelah dia mengecek ke arah suara, dia menemukan seseorang yang melompat dari ketinggian gedung mal.

3. Ditemukan Tas Berisi Identitas

Ditemukan tas berisi identitas korban, termasuk KTP, saat polisi melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Dari identitas tersebut, diketahui bahwa korban bernama NJW (20) dan merupakan warga jalan Candi Penataran, Kelurahan Kalipancur, Kota Semarang.

4. Korban Meninggalkan Surat Wasiat untuk Sang Ibu

Polisi juga menemukan surat wasiat yang dibuat korban untuk sang ibu. Surat tersebut berisi permintaan maaf korban kepada ibunya karena dirinya tidak sekuat yang diharapkan.

Selain itu, surat tersebut juga menyebutkan tentang hadiah ulang tahun untuk ibu yang tidak dapat korban kirim sendiri, dan dititipkan kepada temannya yang bernama H. Di akhir surat, korban mengaku menyerah.

“Dalam surat tersebut juga tertulis tentang hadiah ulang tahun untuk ibu yang tidak bisa ia kirim sendiri dan dititipkan kepada temannya yang bernama H. Di akhir surat tersebut tertulis permintaan maaf dan korban mengaku menyerah,”  ujar Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Indra Romantika.

5. Pesan Merinding Korban untuk Ibunya

Berikut isi surat yang ditulis korban untuk ibunya: "Mah, maaf tidak bisa jadi sekuat yang mamah harapkan. Aku punya hadiah ulang tahun untukmu. Kutitipkan di Kos Hani. Aku berharap bisa memberikannya langsung tapi aku minta maaf. Terima kasih untuk selalu memikirkanku dan peduli denganku dan maaf apabila aku selalu bikin sedih. Aku sayang mamah selalu. Jangan lupa berdoa buat aku ya. Sekali lagi maaf, aku nyerah,"

6. Polisi Periksa CCTV

Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut dengan memeriksa rekaman CCTV. Pemeriksaan ini untuk mencari tahu apakah korban datang ke mal tersebut sendirian atau bersama orang lain.

7. Keluarga Korban Tolak Autopsi

Pihak keluarga telah ikhlas melepas kepergian ananda Nadaa. Selain itu, mereka juga menolak dilakukan autopsi. Tadi, sekitar pukul 02.30 dini hari, jenazah almarhumah telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan Cilacap.

8. Unnes Tanggung Biaya Pemulasaraan dan Pengantaran Jenazah Korban

Ungkapan dukacita disampaikan oleh Unnes atas meninggalnya ananda Nadaa. Perwakilan Unnes telah bertemu dengan keluarga almarhumah di RSUP dr. Kariadi pada 10 Oktober malam. Keluarga diwakili oleh ibu dan pamannya. Kepala Humas Unnes, Rahmad, menyatakan bahwa Unnes ingin memberikan dukungan dan meringankan beban keluarga. Sebagai bentuk kepedulian, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FMIPA, Zaenal Abidin PhD, memberikan bantuan dengan menangani biaya pemulasaraan jenazah dan pengantaran jenazah hingga ke Cilacap. 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network