CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Kondisi bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Margajaya, Desa Margajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, sangat memprihatinkan dan perlu perhatian khusus dari pemerintah daerah, provinsi maupun pusat, untuk dilakukan perbaikan atau renovasi.
Kepala SD Negeri 2 Margajaya, Asep Mulyana mengatakan, kondisi bangunan sekolah kini kurang layak untuk dipergunakan sebagai tempat belajar mengajar karena dikhawatirkan ambruk dan mengancam keselamatan. Pasalnya, bangunan SD Negeri 2 Margajaya sempat menjadi korban bencana alam pada beberapa waktu lalu.
"Dengan keadaan bangunan sekolah seperti sekarang ini, sangat kurang layak dipergunakan untuk proses belajar mengajar. Bahkan sebagian siswa belajarnya harus dishift pada pagi dan siang hari," kata Asep, Selasa (10/1/2023).
Menurutnya, sebagian bangunan sekolah ambruk pada 2021 dikarenakan akibat bencana alam disapu angin kencang. Selain itu, kontur tanah yang labil dan kondisi bangunan yang sudah lapuk sehingga rawan ambruk. Hingga saat ini belum ada langkah-langkah perbaikan dari pemerintah.
Bangunan SDN 2 Margajaya Pamarican Ciamis Rusak, Plafon Ruang Kelas Ambruk. Foto: iNewsCiamisRaya.id/Muhamad Iqbal
"Kami sangat berharap kepada pemerintah untuk segera memberikan bantuan guna memperbaiki atau merenovasi bangunan SD Negeri 2 Margajaya, sehingga para pelajar bisa kembali merasakan kenyamanan dalam proses pembelajaran," ujarnya.
Asep menambahkan, selain bangunan yang memprihatinkan, berbagai fasilitas sekolah lainnya juga tidak dimiliki SD Negeri 2 Margajaya. Jumlah siswa yang belajar di sekolah tersebut sebanyak 92 siswa.
"Di sekolah kami juga tidak memiliki ruangan kepala sekolah, MCK, bak penampung air, hingga meja dan kursi yang layak," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
