CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id – Korban keracunan massal diduga dari makanan hajatan pernikahan di Desa Sumber Jaya, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, terus bertambah.
Kepala UPTD Puskesmas Cihaurbeuti, Usep Koswara, mengatakan, korban keracunan makanan bertambah 4 orang. Sementara total pasien yang kini dirawat di Puskesmas Cihaurbeuti sebanyak 36 orang.
“Sekarang bertambah, tadi pagi subuh ada 4 orang. Yang semulanya ada 32 dan 1 orang dirawat di Puskesmas Panumbangan, jadi jumlah pasien diduga keracunan hingga sekarang di Puskesmas Cihaurbeuti ada 36 orang," kata Usep, Selasa (20/12/2022).
“Alhamdulillah, setelah ada penanganan intensif dari Dinas Kesehatan dan RSUD Kabupaten Ciamis serta tim medis dari Puskesmas Cihaurbeuti, para korban ini mulai membaik semuanya. Mudah-mudahan bisa segera pulang semuanya," sambungnya.
Usep menuturkan, korban yang baru datang mengalami gejala yang sama seperti pasien sebelumnya, yakni mual, muntah, dan sakit kepala.
Sementara itu, sampai saat ini tidak ada pasien yang di rujuk ke rumah sakit. Hanya saja dikarenakan Puskesmas Cihaurbeuti mengalami overload, 1 pasien dirujuk ke Puskesmas Panumbangan.
“Kalau yang dirujuk ke rumah sakit tidak ada, tapi karena di Puskesmas kami ini overload bed sehingga ada satu pasien yang dirujuk ke Puskesmas Panumbangan," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, 33 warga Desa Sumber Jaya dan Desa Pamokolan, Kecamatan Cihaurbeuti mengalami keracunan massal diduga setelah menyantap makanan di hajatan pernikahan pada Minggu (18/12/2022).
Para korban merasakan gejala mual, muntah, pusing, sakit kepala, dan diare. Korban keracunan makanan mulai berdatangan ke puskesmas pada Senin (19/12/2022) sore.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
