JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id – Melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), pemerintah telah menetapkan upah minimum 2023 naik maksimal 10 persen. Kenaikan ini berlaku untuk Upah Minimum Provinsi (UMP) maupun Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2023.
Bunyi Pasal 7 Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2023, adalah "Penetapan atas penyesuaian nilai upah minimum tidak boleh melebihi 10%."
Selanjutnya dalam beleid aturan tersebut juga tertulis, "Dalam hal hasil penghitungan penyesuaian nilai upah minimum, gubernur menetapkan upah minimum dengan penyesuaian paling tinggi 10%."
Upah Minimum 2023
1. Provinsi Aceh
Rp3.166.460 (2022)
Rp3.483.106 (2023)
2. Provinsi Sumatera Utara
Rp2.522.609 (2022)
Rp2.774.869 (2023)
3. Provinsi Sumatera Barat
Rp3.512.539 (2022)
Rp3.863.792 (2023)
4. Provinsi Riau
Rp2.938.564 (2022)
Rp3.232.420 (2023)
5. Provinsi Jambi
Rp2.698.940 (2022)
Rp2.968.834 (2023)
6. Provinsi Sumatera Selatan
Rp3.144.466 (2022)
Rp3.458.912 (2023)
7. Provinsi Bengkulu
Rp2.238.094 (2022)
Rp2.461.903 (2023)
8. Provinsi Lampung
Rp2.440.486 (2022)
Rp2.684.534 (2023)
9. Provinsi Bangka Belitung
Rp3.264.884 (2022)
Rp3.591.372 (2023)
10. Provinsi Kepulauan Riau
Rp3.050.172 (2022)
Rp3.355.189 (2023)
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
