CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id – Kebakaran lahan mulai marak di Ciamis saat memasuki musim kemarau. Pada bulan Agustus ini, setidaknya sudah 3 kali kejadian kebakaran lahan di Tatar Galuh tersebut.
Terakhir, Kamis (22/8/2024) jam 16.50 WIB, lahan sawah kalungguhan (lahan bengkok) milik Desa Kertaharja di Dusun Sarayuda RT 02 RW 06 Desa Kertaharja Cijeungjing Ciamis seluas 50 meter persegi gosong diamuk si jago merah.
Amuk api yang melalap hamparan tanaman ilalang yang tumbuh memenuhi sawah kering milik Desa Kertaharja tersebut diduga berawal dari api pembakaran sampah.
Kobaran api pertama kali diketahui oleh Endi Rohendi (45) Ketua RT 02 RW 06 Dusun Sarayuda Kamis sore menjelang petang tersebut.
Sore itu Endi sedang keliling mendatangi warga untuk memberitahukan tentang kegiatan PTSL, ia mendapati api sudah berkobar melalap hamparan ilalang yang tumbuh memenuhi areal sawah bengkok tersebut.
Api yang cepat membesar melalap tanaman ilalang tersebut dikhawatirkan merembet ke rumah warga yang berada disekitar lokasi sawah. Endi berinisiatif menghubungi petugas Damkar yang sedang siaga di mako UPTD Damkar Satpol PP Ciamis.
"Begitu mendapat laporan, empat petugas mako Damkar langsung menuju lokasi kejadian," ujar Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Ciamis, Fery Rochwandi kepada iNewsCiamisRaya.id, Kamis (22/8/2024).
Ke-4 petugas tersebut masing-masing Yayan, Seprinda, Nanang dan Hendra meluncur ke lokasi kebakaran dengan menggunakan mobil pancar Z 9920 V dan mobil tangki suplai air Z 8450 T.
Tak butuh waktu lama, sekitar pukul 17.57 WIB Kamis sore tersebut api berhasil dipadamkan dan petugas kembali ke Mako UPTD Damkar di Imbanagara. Separuh dari areal sawah kalungguhan Desa Kertaharja tersebut gosong diamuk si jago merah.
Editor : Asep Juhariyono