get app
inews
Aa Text
Read Next : Pria di Kota Banjar Ditemukan Meninggal Dunia saat Bersepeda

Penemuan Mayat Perempuan Muda di Kota Banjar Diduga Dibunuh, Polisi Sudah Kantongi Identitas Korban

Selasa, 27 Februari 2024 | 16:59 WIB
header img
Penemuan mayat perempuan muda di Kota Banjar diduga dibunuh, polisi sudah kantongi identitas korban. Foto: iNewsCiamisRaya.id/Budiana Martin

BANJAR, iNewsCiamisRaya.id - Kasus penemuan mayat perempuan muda di bibir tebing Batu Gajah Jalan Cimaragas-Banjar, Dusun Cilengkong, Desa Neglasari, Kota Banjar terus didalami.

Berdasarkan hasil pendalaman yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian, mayat perempuan itu diduga korban pembunuhan. Hal itu ditunjukan dari fakta-fakta yang ditemukan pada jenazah korban.

Polisi juga telah melakukan pemeriksaan visum dan olah tempat kejadian perkara dengan hasil ditemukan gigi dan serpihan kulit jari diduga milik korban.

Dari bukti-bukti yang telah terkumpul, polisi melakukan sket wajah untuk mengetahui identitas korban. Berdasarkan pendalaman yang dilakukan, saat ini polisi telah kantongi identitas dari mayat yang ditemukan pada 25 Februari 2024 lalu.

Menurut Kapolres Banjar Ajun Komisaris Besar Polisi Danny Yulianto, saat ini polisi telah mendapatkan petunjuk terkait identitas mayat yang ditemukan di bawah tebing Batu Gajah, Desa Neglasari beberapa hari lalu.

Namun, Danny mengatakan pihaknya belum bisa menyampaikan petunjuk identitas kepada publik.

"Untuk korban kami sudah mendapatkan petunjuk identitasnya. Tapi kami belum bisa membukanya ke publik," katanya, Selasa (27/2/2024).

Pihak kepolisian akan mengkonfirmasi terlebih dahulu identitas korban kepada keluarganya.

"Kami belum bisa sampaikan ke publik dengan berbagai pertimbangan, kami harus konfirmasi dulu pada keluarganya," ujar dia.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut