Hijaukan Lereng Gunung Sawal, TNI dan Bio Farma Ajak Warga Cegah Banjir di Panumbangan

Andri M Dani
Hijaukan Lereng Gunung Sawal, TNI dan Bio Farma Ajak Warga Cegah Banjir di Panumbangan. Foto: Istimewa

CIAMIS, CiamisRaya.iNews.id – Menghadapi ancaman bencana banjir yang terus membayangi kawasan Panumbangan, berbagai elemen masyarakat melakukan langkah nyata melalui gerakan penghijauan. 

Selasa siang (27/5/2025), ratusan bibit pohon ditanam di area lereng Gunung Sawal, tepatnya di Blok Leles, RT 04 RW 06 Dusun Golat Tonggoh, Desa Golat, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya kolektif dalam menjaga kelestarian alam sekaligus memperkuat daya serap air di wilayah hulu Sungai Citanduy yang kerap menjadi titik rawan banjir.

Bibit pohon yang ditanam terdiri dari pohon nangka dan cengkih, dua jenis tanaman yang tidak hanya bernilai ekologis, tetapi juga berpotensi memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat ke depan.

Program ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari warga desa dan aparat pemerintah setempat, hingga perwakilan PT Bio Farma serta jajaran TNI AD dari Koramil 1305/Panumbangan Kodim 0613/Ciamis. Hadir di lokasi, Babinsa Desa Golat, Kopda Irfan S, yang turut memimpin langsung aksi penanaman tersebut.

“Kolaborasi seperti ini menjadi bentuk nyata sinergi antara TNI, masyarakat, dan dunia usaha dalam menjaga kelestarian lingkungan. Harapannya, langkah ini bisa mengurangi risiko banjir dan membawa manfaat jangka panjang bagi warga,” tutur Kopda Irfan S.

Ia juga menambahkan bahwa dampak positif dari penanaman pohon tidak hanya dirasakan dari sisi lingkungan. Ketika tanaman seperti nangka dan cengkih mulai tumbuh dan berbuah, masyarakat bisa memanfaatkannya sebagai sumber pendapatan baru.

“Ini bukan sekadar menghijaukan lereng, tapi juga membangun masa depan ekonomi warga yang lebih baik. Kami di TNI akan terus mendukung inisiatif seperti ini demi kemajuan desa,” ujar Irfan menegaskan komitmennya.

Dengan adanya gerakan tanam pohon ini, diharapkan lereng Gunung Sawal tidak hanya menjadi penyangga ekosistem, tapi juga menjadi simbol harapan bagi masyarakat Panumbangan dalam menghadapi ancaman bencana alam.

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network