CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Sejak hari H Pemilu 2024, Rabu (14/02/2024) lalu sampai Minggu (18/02/2024) Bawaslu Ciamis mencatat sebanyak 44 orang petugas pengawas pemilu jatuh sakit.
Terutama akibat kelelahan sehingga mendapat penanganan medis dari puskesmas setempat.
“Tapi tidak ada yang sampai rawat inap,” ujar Ketua Bawaslu Ciamis Jajang Miftahudin kepada iNewsCiamisRaya.id, Minggu (18/02/2024).
Ke-44 petugas pengawas yang jatuh sakit tersebut hanya berobat jalan setelah sempat mendapat penanganan medis dari petugas puskesmas setempat.
Menurut Jajang, ke-44 petugas pengawas yang jatuh sakit tersebut terbanyak adalah pengawas TPS (P-TPS) tetapi ada juga pengawas kelurahan/desa (PKD), Panwascam bahkan Bawaslu Ciamis sendiri.
Puluhan petugas pengawas yang jatuh sakit saat dan pasca pemilu tersebut tersebar di 11 kecamatan dari 27 kecamatan di Ciamis.
Terbanyak di Kecamatan Banjaranyar (20 orang), menyusul kemudian Lakbok (7 orang), Cidolog (4 orang), Panjalu (3 orang), Cimaragas, Cipaku, Banjarsari, masing-masing 2 orang serta Purwadadi, Cijeungjing, Sukamantri, dan Kecamatan Sindangkasih masing-masing 1 orang.
Sebanyak 20 orang petugas pengawas yang jatuh sakit di Kecamatan Banjaranyar tersebar di 10 desa yang ada di kecamatan perbatasan langsung dengan Kecamatan Langkaplancar Kabupaten Pangandaran. Meliputi Desa Cikupa, Cigayam, Banjaranyar, Sindangrasa, Pasawahan, Karyamukti, Langkapsari, Cikaso, Kalijaya, dan Desa Tanjungsari.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
