4 Bahan Makanan yang Bisa Berubah Jadi Racun Jika Terlalu Lama Disimpan di Kulkas

Reyhans Wilyan Arivanza/Eni Pepin Lusiani
Menyimpan berbagai bahan makanan di kulkas. Foto: Ilustrasi/Freepik

JAKARTA, iNewsCiamisRaya.id – Menyimpan berbagai bahan makanan di kulkas adalah salah satu cara yang efektif untuk menjaga keawetan dan kualitas bahan-bahan tersebut. Kulkas membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan memperlambat proses pembusukan makanan.

Namun, meskipun kulkas adalah tempat yang baik untuk menyimpan banyak bahan makanan, ada beberapa bahan yang sebaiknya tidak disimpan dalam waktu yang lama di dalam kulkas.

Dr. Dimple Jangda melalui akun Instagram pribadinya, mengungkap penelitian terkait setiap makanan yang disimpan pada lemari es, bahwa ada empat jenis makanan yang bisa menjadi racun jika terlalu lama disimpan di kulkas.

Penasaran, apa saja bahan makanan yang bisa berubah jadi racun jika terlalu lama disimpan di kulkas? Dilansir dari  Times of India, berikut rangkumannya.

Bahan Makanan yang Bisa Berubah Jadi Racun Jika Terlalu Lama Disimpan di Kulkas

1. Bawang Bombai


Bawang Bombai. Foto: Freepik
 

Bawang bombai tidak disarankan disimpan di dalam lemari es. Sebaiknya bawang bombai disimpan di tempat yang kering dan berudara. Dikarenakan bawang bombai dapat menyerap semua bakteri tidak sehat pada seluruh bagian lemari es, dan bisa menimbulkan jamur pada bawang bombai itu sendiri.

2. Beras


Beras. Foto: Freepik
 

Menyimpan beras di dalam lemari es tidak disarankan, dikatakan bisa memicu pertumbuhan jamur pada beras jadi semakin cepat, bahkan tidak lebih dari 24 jam. Menurut dr. Dimple efek dari penyimpanan nasi di dalam kulkas bahkan dapat menyebabkan keracunan makanan.

3. Bawang Putih


Bawang Putih. Foto: Freepik
 

Membeli bawang putih yang telah dikupas dan disimpan di dalam lemari es tidak disarankan, karena bisa membuat bawang putih lebih cepat terinfeksi jamur.

4. Jahe


Jahe. Foto: Freepik
 

Sama seperti bawang putih, penyimpanan jahe di dalam lemari es dapat meningkatkan risiko pertumbuhan jamur dan mempengaruhi kualitas jahe. Jamur yang tumbuh pada jahe dapat menghasilkan senyawa beracun yang dapat berdampak buruk pada kesehatan, termasuk risiko terhadap kesehatan ginjal atau bisa memicu kegagalan ginjal jika dikonsumsi.

Oleh karena itu, sebaiknya jahe disimpan di tempat yang kering dan sejuk di luar lemari es untuk memastikan kesegarannya dan mencegah pertumbuhan jamur yang tidak diinginkan.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman Okezone dengan judul "Disimpan Kelamaan di Kulkas, 4 Bahan Makanan Ini Bisa Berubah Jadi Racun"

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network