CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Warga Dusun Buniasih Desa Muktisari Kecamatan Cipaku, Ciamis, Minggu (31/12) sekitar pukul 06.00 WIB pagi gempar, menyusul ditemukannya sesosok bayi perempuan yang dibuang di sisi jalan dusun di Blok Citundun RT 05 RW 13 Dusun Buniasih.
Bayi perempuan dalam kondisi masih hidup ditinggalkan di bawah pohon mahoni disimpan dalam kantong plastik warna merah tua yang ditutup dengan daun talas.
“Bayi tersebut tadi padi pertama kali ditemukan oleh Ibu Dasih, warga setempat yang baru pulang belanja dari warung,” ujar Kades Muktisari, Ade Suci Permana kepada iNewsCiamisRaya.id, Minggu (31/12).
Katanya pagi itu sekitar pukul 06.00 WIB, Ibu Dasih (46) warga Blok Citundun baru saja pulang dari warung. Belum sampai di rumahnya, Darsih mendengar suara tangis bayi.
Ternyata suara tangis bayi tersebut berasal dari dari bungkusan warna merah tua yang ditutup daun talas yang disimpan di sisi jalan di bawah pohon mahoni.
Atas temuannya tersebut, Ibu Dasih memberitahu warga lainnya. Sehingga warga berdatangan ke lokasi. Warga yang berdatangan ke lokasi. Temuan bayi yang dibungkus dalam kantong warna merah tua tersebut dibawa ke rumah salah seorang warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian untuk dilakukan pertolongan.
Ternyata isi kantong merah tua tersebut adalah sesosok bayi berjenis kelamin perempuan yang dibalut kain sarung dan kelihatan hanya bagian mukanya saja.
Atas bantuan bidan desa dan aparat berwenang, akhirnya bayi perempuan tersebut dibawa ke Puskesmas Cipaku untuk mendapatkan perawatan.
“Sampai sore, bayi tersebut masih di puskesmas, rencananya mau dibawa ke RSUD Ciamis. Bayi dalam kondisi sehat. Sudah banyak yang berkeinginan untuk mengadopsi,” jelas Kades Ade Suci Permana.
Bayi malang tersebut diduga baru dilahirkan dua hari atau sehari sebelumnya, dengan kondisi tali ari-ari sudah terputus. Lahir dalam kondisi normal. Panjang (tinggi) badan 48 cm, berat 2,7 kg dan lingkar kepala 32 cm.
Kasus buang bayi di Blok Citundun tersebut menurut Kades Ade Suci Permana sudah ditangani pihak kepolisian.
“Kasus ini sudah mulai ada titik terang. Ada pihak yang diduga pelaku yang membuang bayi tersebut. Terlacak dari ASI dan sisa ari-ari. Serta ada tanda-tanda bekas melahirkan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Sabtu (16/12) pagi, pertengahan Desember lalu, warga Ciamis Kota dihebohkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki yang dibuang di bekas rumah makan “MM” di Jl Sudirman Ciamis. Bayi malang yang masih hidup tersebut dibalut kain sarung.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
