CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Gempa berkekuatan 5,5 M dengan episentrum di kedalaman 14 km Barat Daya Pangandaran (8.11 LS – 107.89 BT) Kamis (28/12) pukul 05.43 WIB pagi goncangannya dirasakan hingga ke Ciamis.
“Pas gempa tadi pagi lagi bebersih di ruang kantor. Lagi pegang sapu,” ujar Rifa di kantornya di Jl Koperasi Ciamis kepada iNewsCiamisRaya.id Kamis (28/12).
Saat bebersih tersebut, tiba-tiba kaca jendela bergetar. Berguncang sampai dua kali.
“Guncangannya dua kali, cukup tarik juga oyag-nya,” katanya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Yuliana, warga Sukajadi Sadananya. Waktu terjadi gempa, Yuliana sedang menyapu di teras rumahnya.
“Tiba-tiba ada gempa, reflek aja sambil pegang sapu lari ke halaman. Nggak tahunya sudah banyak warga yang berlarian ke luar rumah. Sempat teriak-teriak juga agar si Ade (anak bungsu Yuliana) yang lagi main game cepat-cepat keluar rumah,” ujar Yuliana.
Menurut Yuliana, gempa Kamis pagi tersebut getarannya cukup dengan dua kali guncangan.
“Guncangan pertama tak begitu kuat. Hanya 3 orang warga yang keluar rumah. Tapi begitu guncangan kedua yang lebih kuat dan cukup lama sudah banyak ibu-ibu yang lari keluar rumah. Cukup panik juga. Ada yang pegang sapu, ada yang lagi pegang kresek baru belanja di warung,” ungkapnya.
Tak jauh beda dengan Mimin. Warga Bolenglang Ciamis tersebut bersama ibu-ibu lainnya sedang belanja dari tukang sayur keliling.
“Tiba-tiba ada lini, tarik juga oyagnya. Ibu-ibu yang belanja sayur pada kaget,” ujar Mimin.
Menyusul guncangan gempa di Kamis pagi tersebut komen dan status pun ramai di grup WA.
“Seperti aya nu metot na kasur,” tulis Ifan warga Kertasari Ciamis.
Pihak BPBD Ciamis belum menerima laporan kemungkinan adanya dampak kerusakan gempa 5.5 M Kamis (28/12) pagi tersebut.
“Sementara sampai saat ini belum ada laporan. Masih nihil, informasi pantauan di daerah-daerah masih aman,” ujar Kabid Darlog BPBD Ciamis, R Memet Hikmat kepada iNewsCiamisRaya.id.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
