NEW DELHI, iNewsCiamisRaya.id - Yati Narsinghanand Saraswati (58), Seorang pendeta Hindu kontroversial India menuai kritikan setelah menyerukan para pengikutnya untuk menyerang kota suci Makkah di Arab Saudi dan mengambil alih Ka'bah. Pendeta tersebut mengklaim bahwa Ka’bah "dibangun di atas sebuah kuil Hindu."
Dalam unggahan video yang dibagikan di media sosial, terlihat Yati Narsinghanand diduga menyerukan kepada seluruh umat Hindu di seluruh dunia untuk bersatu, menaklukkan Makkah, dan mengubah Ka'bah menjadi kuil Hindu.
Yati Narsinghanand melontarkan pernyataan kontroversialnya pekan lalu, saat mengikuti konferensi Hindu di India utara. Kepala pendeta kuil Dasna Devi sedang berpidato di acara "Hindu Mahapanchayat" di lapangan Burari, New Delhi, lapor Hindustan Times.
Pidato itu ditandai oleh banyak orang sebagai "pidato kebencian" karena menghasut kekerasan terhadap Islam dan umat Muslim.
Namun, orang-orang mengkonfirmasi bahwa ini bukan pertama kalinya Yati Narsinghanand membuat seruan seperti itu karena dia adalah seorang pendeta Hindu yang dikenal kontroversial karena komentar dan pernyataan sayap kanannya terhadap Muslim.
"Tujuan kami bukan hanya untuk mengambil alih Afghanistan, tetapi juga untuk menaklukkan Makkah," kata pendeta itu sebagaimana dilansir Albawaba.
Dia lebih lanjut meminta umat Hindu untuk "mengangkat senjata dan berjuang untuk eksistensi mereka."
Yati Narsinghanand diduga mencatat bahwa Sumur Zamzam yang terletak di Makkah adalah sungai dewa Mahadev, yang merupakan dewa terbesar agama Hindu.
Maka dari itu, sang pendeta menyerukan umatnya untuk menalukkan kota Mekkah jika ingin Hindu berjaya di muka bumi.
Setelah menyterang Mekkah, pendeta berjanji akan mengubahnya menjadi kuil.
"Di sanalah Dewi Gangga melngalir dalam bentuk air zamzam. Jika kita tidak menyerang Mekkeshwar (Mekkah) maka tidak akan ada kekuatan di muka bumi ini," tuturnya.
Hindu adalah agama terbesar ketiga di dunia, dengan hingga 1,35 miliar pengikut di seluruh dunia.
Artikel ini telah diterbitkan di halaman Okezone dengan judul "Heboh, Pendeta India Serukan Umat Hindu Angkat Senjata Serang Makkah dan Kuasai Ka'bah"
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait