Jelang Pilkada 2024, Herdiat Sunarya Ingatkan Relawan Bumi Galuh: Jangan Merasa Sudah Menang

CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id - Dr H Herdiat Sunarya MM, calon bupati Ciamis, mengingatkan para relawan “Bumi Galuh” tetap bekerja keras untuk kemenangan H-Y pada Pilkada 2024 nanti. Jangan jumawa, jangan merasa sudah menang.

“Kondisi merasa sudah menang itu berbahaya. Harus tetap menjaga kekompakan, kerja keras untuk menggalang kemenangan pasangan H-Y pada Pilkada 2024 nanti,” ingat Herdiat Sunarya pada acara konsolidasi relawan “Bumi Galuh” dan sosialisasi tahapan Pilkada 2024 di Hotel Tyara Plaza Ciamis, Senin (15/7/2024) sore.

Baca Juga

Doa Bersama Jelang Pilkada 2024 di Masjid Agung Kota Banjar: Simbol Persatuan dan Harapan

Pasangan H-Y menurut Herdiat diusung 7 partai yakni Gerindra, Golkar, Nasdem, PAN, PKB, PPP dan PBB dengan kekuatan di DPRD Ciamis sebanyak 32 kursi. Diusung oleh 7 partai dengan kekuatan 82% kursi di DPRD Ciamis.

“Namun yang perlu diwaspadai sampai saat ini belum jelas siapa yang akan menjadi lawan di Pilkada nanti. Sementara hari H Pilkada-nya tinggal 135 hari lagi. Sedangkan siapa lawannya masih misteri. Belum ada kepastian siapa lawannya. Ada atau tidak,” katanya.

Kondisi ketidakpastian, ada atau tidak ada lawannya, tersebut menurut Herdiat, harus diwaspadai. Jangan sampai lengah.

Baca Juga

DPD Gerindra Jabar Dorong Politik Santun ala Prabowo Subianto di Pilkada Jabar 2024

“Beda halnya bila sudah ada lawan yang jelas,” ingat Herdiat.

Berdasarkan ketentuan PKPU No 8 tahun 2024 katanya, tidak ada lawan atau hanya ada satu pasangan diperbolehkan dalam Pilkada.

“Kondisi tidak ada lawan tersebut, adalah yang sangat berat. Karena tidak jelas lawan yang akan dihadapi, Makanya sangat diperlukan kekompakan dan kerja keras relawan untuk memenangkan H-Y, jangan sampai lengah,” ujarnya.

Baca Juga

Mengenal Kang Danial, Calon Wakil Wali Kota Banjar yang Sederhana dan Merakyat

Periode pertama H-Y pada tahun 2019-2024, perhatian pembangunan di Ciamis 3 tahun tersita untuk penanganan pandemi. Sehingga banyak program prioritas yang terpending/tergeser.

Selama 5 tahun kepemimpinan HY tersebut (2019-2024) meski perhatian selama 3 tahun fokus untuk penanganan pandemi Covid-19 namun tetap banyak keberhasilan yang dicapai. Meski capaiannya belum seperti yang diharapkan.

Editor : Asep Juhariyono